7 Cara Membuat Mezzanine Baja Ringan

Mezzanine merupakan sebuah ruang tambahan yang letaknya berada di antara lantai dengan plafon sebuah rumah. Mezzanine berasal dari bahasa Italia yakni mezzo (bagian tengah atau di tengah). Dengan sebuah mezzanine di dalam rumah ditujukan sebagai penambahan area tanpa perlu melakukan penambahan jumlah lantai ruangan. Karena penambahan ruang dengan membangun lantai baru akan mengeluarkan uang yang banyak, maka mezzanine-lah jalan keluar yang digunakan dan cocok sebagai tips hemat membangun rumah. Mezzanine juga cocok di aplikasikan pada berbagai jenis-jenis rumah tinggal.

Beberapa fungsi mezzanine diantaranya adalah sebagai berikut :

• Sebagai tempat untuk bersantai. Mezzanine dapat difungsikan sebagai tempat lain untuk bersantai-santai dan menjauhkan diri dari kerumunan banyak orang karena letaknya yang cukup strategis dan tidak terjangkau tanpa menggunakan tangga.
• Di beberapa kasus, mezzanine difungsikan sebagai area perpustakaan pribadi karena sifatnya yang privat dan memiliki ketenangan yang cukup. Anda dapat membaca cara membuat perpustakaan pribadi di rumah sebagai tips.

Untuk membuat sebuah mezzanine, syarat yang paling utama adalah jarak antara plafon atau atap rumah dengan lantai yang harus tinggi. Jarak minimal yang Anda butuhkan adalah sekitar lima meter, maka pembuatan mezzanine baru dapat dilakukan. Hal ini dikarenakan untuk membuat sebuah mezzanine ketinggiannya tidak boleh berbeda jauh dengan ketinggian ruang biasa yang pada umumnya adalah sekitar tiga meter.

Material pembuatan mezzanine ada berbagai macam, diantaranya adalah beton, kayu dan baja. Mezzanine baja ringan adalah salah satu material yang cukup banyak digunakan dan termasuk ke dalam salah satu bahan-bahan dalam membangun rumah. Walau pun material beton dikatakan lebih unggul karena memiliki tampilan yang lebih nyata serta memiliki daya tahan yang kuat, baja ringan juga masih menjadi pilihan yang dituju. Berikut ini adalah kelebihan material baja ringan untuk mezzanine :

• Pemasangan mudah. Pemasangan dengan menggunakan material baja ringan terbilang praktis karena tidak harus melakukan proses pengecoran seperti beton.
• Konstruksi relatif ringan. Sesuai dengan namanya baja ringan, menggunakan material ini akan menghasilkan struktur yang ringan sehingga tidak memberikan beban berlebih pada struktur eksisting.
• Pelaksanaan mudah. Anda tidak memerlukan waktu yang cukup lama serta menggunakan material ini dapat meminimalisir masalah yang mengganggu kenyamanan bangunan.

Diantara kelebihan tersebut, kekurangan dari material baja ringan adalah harganya yang relatif lebih mahal jika dibandingkan dengan material kayu. Sangat tidak cocok untuk Anda yang menginginkan cara membangun rumah dengan dana minim. Selain itu, penggunaan material baja ringan memungkinkan akan timbulnya karat pada masa yang akan datang jika tidak melakukan perawatan yang baik.

Untuk membuat mezzanine baja ringan, berikut ini adalah tahap-tahap pelaksanaannya, yakni :

1. Tentukan Lokasi

Untuk membuat sebuah mezzanine, pertama-tama Anda perlu menentukan ruang mana yang akan Anda gunakan. Pastikan Anda memilih ruangan dengan luasan yang cukup dan tidak pada ruangan yang kecil. Luasan mezzanine juga harus proporsi dengan luasan ruang yang digunakan. Jangan sampai mezzanine terlampau besar karena dapat menyebabkan ruangan yang berada di bawahnya menjadi gelap akibat kekurangan cahaya matahari.

2. Ketinggian Plafon

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ketinggian plafon atau atau sangat penting untuk membuat mezzanine. Pastikan Anda memiliki ketinggian yang cukup yakni sekitar 2,5 hingga 3 meter. Jangan buat mezzanine yang terlalu tinggi karena justru akan membahayakan penggunanya.

3. Pemilihan Tema

Dalam merancang apa pun, tema adalah hal yang penting karena memberikan kesinambungan dalam sebuah ruangan. Jika Anda mengusung gaya rumah minimalis sederhana, maka Anda harus membuat desain mezzanine yang cocok diaplikasikan pada berbagai desain rumah minimalis.

4. Pemilihan Warna

Pewarnaan sebuah mezzanine sering kali dianggap remeh, padahal ini juga faktor penting dalam kesempurnaan sebuah desain. Skema warna yang merepresentasikan desain dapat menciptkan fungsi ruangan yang baik. Pemilihan warna yang matang dapat menonjolkan furniture ruangan dan menjadikan mezzanine sebagai vocal point. Untuk itu, pilihlah warna yang sesuai dengan warna cat rumah elegan Anda.

5. Struktur Rangka Lantai

Dalam artikel ini struktur rangka lantai menggunakan baja ringan. Sebelumnya, Anda perlu menentukan luasan ruangan terlebih dahulu. Ketika luasan sudah di dapatnya maka akan diketahui bentangan mezzanine tersebut. Anda dapat membuat gambar perancangan rangka baja ringan serta modul baja ringan yang digunakan.

6. Panel Penutup Lantai

Ketika struktur rangka sudah di desain dan di pasangkan dengan tenaga ahli, selanjutnya adalah panel penutup lantai mezzanine baja ringan. Anda dapat menggunakan material GRC sebagai penutupnya dengan standar ketebalan 15 mm. Panel GRC memiliki kelebihan yang baik yakni daya tahan yang kuat terhadap benturan apapun. Selain itu, material ini juga tahan terhadap api dan air sehingga Anda tidak perlu khawatir lagi.

7. Finishing

Ketika panel GRC sudah terpasang, tahap pekerjaan terakhir adalah proses finishing. Proses finishing dapat dilakukan dengan menggunakan cat anti gores, vinyl karpet, parket, keramik dan sebagainya.

Mudah bukan cara membuat mezzanine baja ringan? Demikianlah, selamat mencoba!