Mengenali 6 Cara Mengatasi Plafon Bocor pada Rumah

Kata plafon berasal dari bahas Belanda yang memiliki arti langit-langit, namun orang-orang cenderung menyebutnya dengan plafon. Dalam pembangunan berbagai jenis-jenis rumah tinggal, plafon merupakan salah satu elemen rumah yang tidak boleh terlewatkan. Terdapat berbagai jenis-jenis plafon rumah yang dapat Anda gunakan. Namun bahan yang paling sering digunakan adalah palfon gypsum. Plafon gypsum terkadang digunakan utnuk menyulap rumah biasa menjadi mewah dan keindahan interior ruangan. Plafon berfungsi untuk menutupi kerangka ruangan.

Salah satu kelebihan dan kekurangan dari plafon gypsum adalah bahan ini tidak memiliki daya tahan yang baik terhadap air maupun kelembaban. Apabila hujan turun dengan deras dan atap rumah tidak terpasang dengan benar, maka air hujan tersebut akan menetes hingga permukaan plafon gypsum. Hal inilah yang menjadi penyebab utama plafon bocor paling umum. Apabila hal ini tidak segera diatasi, maka plafon Anda akan mengalami kerusakan tinggi dan juga menghitam. Oleh karena itu, untuk mengatasi hal tersebut Anda membutuhkan cara mengatasi plafon bocor yang baik dan benar. Bagaimana caranya? Penasaran? Berikut ini adalah beberapa langkah dari cara mengatasi plafon bocor yang dapat Anda lakukan, simak!

1. Mengecek bagian konstruksi

Untuk mengatasi plafon yang bocor, pertama-tama Anda harus memastikan konstruksi bagian atas plafon, yakni konstruksi atap. Periksalah bagian rusak yang dapat menjadi penyebab atap genteng bocor dan cara mengatasinya adalah dengan membenarkan kerusakan tersebut. Untuk hasil yang lebih aman, ketika konstruksi atap rumah telah selesai, jangan dulu memasang plafon di bawahnya. Tunggulah ketika hujan turun dan pastikan kondisi di dalam ruangan. Apabila bocor, maka segera atasi kerusakan. Namun jika bocor tidak ditemukan, Anda langsung dapat memasang plafon dibawahnya.

2. Memetakan lokasi kebocoran

Apabila plafon di rumah Anda mengalami kebocoran, entah bocor berat maupun kecil, segera tandai bocor tersebut. Jangan sampai ada lokasi bocor yang terlewat. Apabila hujan sudah berhenti, segera temukan penyebab kebocoran dan betulkan. Jangan lupa untuk membersihkan plafon yang terkena rembesan air hujan. Jika tidak ada kemungkinan air tersebut akan membuat plafon menjadi lembab dan berjamur. Anda akan membutuhkan solusi tepat untuk mengatasi plafon berjamur.  

3. Menggunakan plafon yang tepat

Dalam pemasangan plafon, Anda sebaiknya mengenali jenis plafon yang Anda gunakan. Kelebihan dan kekurangannya, apakah plafon tersebut tahan air atau tidak. Hal ini dilakukan supaya Anda dapat mengetahui cara yang tepat untuk mengatasi kebocoran plafon jika sewaktu-waktu terjadi. Selain itu apabila Anda menggunakan plafon yang tidak tahan terhadap air, maka proses perbaikkannya akan lebih sulit dan dapat memakan uang jika dibandingkan dengan plafon yang memang di desain tahan air.

4. Mengatasi kebocoran pada plafon beratap dak

Perbaikan plafon juga sebenarnya mengacu pada jenis atap yang digunakan. Apakah atap dengan rangka atap hanya atap flat berupa dak beton. Sebab penangan kebocoran pada kedua jenis atap ini berbeda. Jika rumah Anda menggunakan atap plat beton, sebelum memperbaiki kebocoran hal yang umumnya dilakukan adalah dengan mengisi air pada bagian atap. Tunggu selama 24 jam dan lihat hasilnya. Apakah air tersebut berkurang volumenya atau tetap. Jika berkurang maka segera tambal atap tersebut. Jika tidak surut, berarti kebocorannya sangat kecil.

5. Mengatasi kebocoran pada plafon dengan rangka atap

Untuk mengatasi kebocoran pada plafon beratap yang menggunakan jenis kayu konstruksi, biasanya dilakukan dengan cara mengecek pada bagian atap tersebut. Apakah ada genteng yang rusak dan bolong atau sebagainya. Untuk mengatasi kebocoran kembali terjadi, solusinya dapat diatasi dengan memasang pelindung tambahan seperti lapisan plastik tebal dan juga triplek.

6. Menggunakan waterproof

Selain beberapa cara diatas, cara lain yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi kebocoran pada plafon adalah dengan menggunakan cat waterproof. Atau juga Anda dapat menggunakan cat tembok anti lembab sebagai rekomendasi.

Mengatasi plafon yang bocor sebenarnya dilakukan dengan cara menemukan akar kebocoran tersebut. Apakah penyebab yang mendasari plafon bisa bocor, apakah faktor atap, rangka konstruksi atau pun dari jenis plafon yang digunakan di dalam rumah. Kebocoran tentunya bukan suatu kejadian yang memnyenangkan dan dapat membuat penghuni rumah menjadi tidak nyaman. Selain itu, plafon bocor juga dapat menurunkan estetika keindahan ruang dan mengubah hawa ruangan menjadi lembab. Ingatlah bahwa rumah yang lembab termasuk ke dalam ciri-ciri rumah tidak sehat yang patut untuk dihindari. Dari lembab tersebut dapat memicu timbulnya jamur dan bakteri lain yang akan membahayakan kesehatan penghuni rumah, termasuk Anda. Maka dari itu, apabila plafon rumah bocor, segera bersihkan dan atasi saat itu juga, jangan sampai ditunda. Demikianlah beberapa tips dan trik yang dapat Anda lakukan sebagai cara mengatasi plafon bocor. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!