Lantai

Cara Memasang Karpet Lantai Tile dan Vinyl

Menggunakan karpet untuk menutup lantai bisa membuat ruangan Anda menjadi lebih cantik. Karena itu menggunakan karpet untuk ruang tamu, ruang keluarga dan kamar tidur memang banyak dilakukan. Kemudian Anda juga bisa memilih bahan karpet yang sesuai dengan kebutuhan, anggaran dan kesan interior rumah yang diinginkan. Jadi sekarang memasang atau menggunakan karpet bisa untuk rumah minimalis sederhana atau bahkan rumah mewah. Hal inilah yang membuat Anda bisa memilih beberapa bahan karpet yang tersedia. Dan kali ini kami akan memberikan informasi mengenai cara memasang karpet lantai tile dan vinyl. Berikut ini informasinya.

Cara Memasang Karpet Lantai Tile

Karpet tile banyak digunakan untuk kepentingan ruangan umum misalnya pusat bisnis, kantor, rumah sakit dan pusat umum lain. Tapi penggunaan karpet tile juga sangat sesuai untuk rumah biasa. Keuntungan jenis karpet ini adalah ukuran kecil yang beragam dan pilihan motif yang sangat banyak. Selain itu juga bisa dikombinasikan dengan beberapa warna dan motif sehingga cocok untuk berbagai konsep desain interior rumah kecil maupun besar. Berikut ini petunjuk pemasangannya.

1. Siapkan Bahan

Bahan-bahan yang diperlukan sebelum memasang karpet tile adalah karpet tile sesuai ukuran yang dibutuhkan, meter pengukur, cutter untuk memotong, pensil, dan lem kuning. Anda juga sudah harus memiliki rancangan motif karpet tile yang akan digabungkan agar sesuai dengan ukuran. Beberapa ukuran karpet tile yang bisa dipertimbangkan seperti ukuran 250 x 250 (cm), 500×500 (cm), dan 1000×1000 (cm).

2. Meratakan Lantai

Biasanya jika lantai tidak rata maka karpet tile yang dipasang pasti akan berkerut dan bergelombang. Ini bisa membuat pemasangan karpet tidak mudah dan biasanya justru membutuhkan banyak waktu. Karena itu Anda perlu membuat lantai menjadi rata. Anda bisa menggunakan bahan seperti perata lantai atau semen khusus yang halus. Jadi sebelum melakukan proses ini maka sebaiknya Anda juga mengenal jenis-jenis lantai yang paling sesuai untuk pemasangan karpet tile.

3. Bersihkan Lantai

Sebelum mulai memasang karpet tile maka Anda juga harus membersihkan lantai. Bersihkan dengan menyapu lantai untuk menghilangkan debu dan pasir halus. Jika perlu Anda bisa mengepel lantai dan mengeringkannya. Jika lantai masih berdebu biasanya lem yang digunakan untuk merekatkan karpet tile tidak akan bisa menempel. Kemudian lantai menjadi  berjamur karena terkena udara sehingga akhirnya karpet berjamur dan bau apek. Jika Anda ingin memasang karpet tile untuk ruang tamu maka perhatikan dulu tips memilih karpet ruang tamu.

4. Memotong Karpet dan Memasang Motif

Langkah selanjutnya adalah cobalah untuk memotong karpet sesuai motif yang Anda inginkan. Jika Anda ingin menggabungkan beberapa motif maka cobalah melihat dan menyusun ukuran yang sesuai. Pertimbangkan juga pilihan warna agar menghasilkan tampilan yang cantik. Setelah itu beri tanda dengan pensil dan potong dengan cutter agar ukuran tepi karpet rapi.

5. Pasang Karpet dengan Lem Khusus

Kemudian setelah itu Anda bisa menggunakan lem khusus atau lem kuning untuk karpet tile. Lem ini akan menjaga agar karpet melekat sempurna pada lantai sehingga tidak bergelombang. Dengan penggunaan lem ini juga bisa membuat karpet tidak memiliki gelembung udara yang biasanya membuat karpet tidak rata. Untuk mendapatkan lem ini sebaiknya berasal dari toko tempat belanja karpet tile Anda.

6. Ratakan dengan Palu

Setelah Anda menempelkan karpet tile ke lantai maka agar karpet menjadi rata, sebaiknya Anda memukul karpet secara halus dengan palu. Anda harus memukul-mukul karpet secara halus untuk setiap bagian karpet yang baru direkatkan ke lantai. Tehnik ini sama persis seperti cara memasang keramik dinding. Selain bisa membuat karpet rata ternyata tehnik ini juga membantu nat setiap potong karpet tile akan bisa lurus, sehingga hasilnya sangat sempurna.

7. Keringkan dengan Vacuum Cleaner

Langkah yang selanjutnya adalah menggunakan vacuum cleaner untuk mengeringkan dan meratakan karpet. Cara ini juga penting agar karpet tile yang dipasang sudah benar-benar lurus dan nat karpet rata. Bahkan bisa membantu serabut pada karpet bisa rata sehingga karpet tampak cantik.

Cara Memasang Karpet Lantai Vinyl  

1. Proses Pengukuran

Anda harus mengukur lantai yang akan dipasangi karpet vinyl. Proses ini sangat sederhana dengan menggunakan alat meteran atau tali yang sudah dipotong dengan standar satu meter. Setelah itu Anda bisa membeli karpet dan jangan lupa untuk membeli candangan.

2. Bersihkan Area Lantai

Kemudian Anda harus membersihkan area lantai. Pindahkan semua perabot dari ruangan agar proses pemasangan lebih mudah. Untuk perabot yang sudah menempel secara permanen maka tidak perlu dibongkar. Nanti saat pemasangan, Anda bisa mengukur dan memotong sesuai ukuran perabot tersebut.

3. Ratakan Lantai

Karpet vinyl memang harus dipasang untuk lantai yang rata. Karena itu Anda harus meratakan lantai, menambal lubang pada lantai dan memastikan lantai tidak bergelombang. Jika lantai sudah rata maka Anda bisa memasang karpet dengan mudah.

4. Memilah Motif dan Ukuran

Lalu Anda harus memilah motif dan ukuran karpet. Jika Anda ingin mengombinasikan motif maka pastikan motif tersebut sesuai. Jangan sampai memasang motif dengan susunan yang salah sehingga ruangan menjadi aneh.

5. Memasang Pelapis

Selanjutnya Anda perlu memasang pelapis agar lantai menjadi rata. Hal ini sangat penting untuk menjaga agar lantai menjadi rata. Setelah itu Anda bisa memberikan lem khusus vinyl dengan bantuan kuas cat ukuran lebar. Lem ditempatkan di sudut-sudut ruangan sehingga nanti karpet akan merata sempurna.

6. Pasang Karpet

Langkah selanjutnya sekarang adalah dengan memasang karpet. Anda harus memasang sesuai dengan ukuran, satu per satu sesuai motif yang sudah dirancang. Setelah karpet ditempelkan di lantai maka tekan dengan kuat dan gunakan alat karet untuk menghilangkan gelembung pada karpet.

Itulah semua cara memasang karpet lantai tile dan vinyl. Anda bisa mempertimbangkan sendiri akan menggunakan karpet tile atau vinyl.

Recent Posts

6 Cara Memilih Kompor Gas Tanam

Kompor merupakan salah satu peralatan rumah tangga yang sangat penting untuk dimiliki. Bahkan saat ini…

2 years ago

3 Kelebihan dan Kekurangan Kompor Listrik

Kompor listrik merupakan salah satu jenis kompor yang mulai banyak dipilih oleh rumah tangga modern…

2 years ago

7 Mitos Tokek Di Dalam Rumah

Tokek merupakan hewan reptile yang bisa ditemukan di Indonesia, hewan ini sangat pemalu dimana mereka…

3 years ago

13 Manfaat Memelihara Burung Di Rumah

Memelihara burung menjadi sebuah hobi yang tak pernah termakan jaman atau musim, dimana mayoritas mereka…

4 years ago

9 Manfaat Memelihara Anjing Di Rumah

Memilihara anjing di rumah memang sudah menjadi hal yang lumrah terjadi, namun kebanyakan orang menganggap…

4 years ago

9 Desain Rumah Kolonial Klasik

Sampai saat ini desain rumah Belanda masih banyak penggemarnya, hal tersebut karena memang bangunan ini…

4 years ago