Mengenal 7 Tips Pemasangan Granit Tanpa Nat

Salah satu bahan-bahan dalam membangun rumah yang dapat menyulap rumah biasa menjadi mewah dan elegan dapat berasal dari material penutup lantai dan juga material penutup dindingnya. Terdapat beragai material jenis lantai yang dapat Anda gunakan, namun salah satu material populer tersebut adalah batu granit. Batu granit banyak diaplikasikan pada berbagai jenis-jenis rumah tinggal, khusunya rumah yang ingin menampilkan kesan mewah dan berkelas. Maka tidak heran, apabila harga jual batu granit pun jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan keramik. Batu granit dapat di temukan hampir di seluruh wilayah Indonesia, dengan bentuk fisik yang besar serta keras dan juga kuat. Daya tahan inilah yang menyebabkan granit juga cocok dipasangkan pada bagian dinding.

Batu granit merupakan salah satu jenis bebatuan beku yang memiliki warna cerah. Di dalam batu granit terkandung mineral dominan berupa kuars serta feldspar, dan juga terdapat mineral mika dan amfibol dalam jumlah yang sedikit. Pemakaian granit di dalam rumah tentunya akan memberikan dampak yang berbeda. Dari segi estetika, granit memberikan kesan menawan yang dipadu dengan warna cat rumah elegan. Maka dari itu, banyak orang-orang yang berbondong-bondong untuk membeli material satu ini. Namun terkadang, masalah yang dimiliki oleh material ini adalah gampang memudar atau mengusam. Untuk itu Anda perlu mengetahui cara membersihkan lantai granit yang kusam dan cara membersihkan lantai granit agar mengkilap.

Proses pemasangan granit pun sebenarnya terbilang mudah dan tidak terlalu sulit. Anda dapat melakukan pemasangan di lantai maupun cara pemasangan granit dinding. Namun ada yang berbeda dengan material ini. Granit ternyata juga dapat dipasang tanpa menggunakan nat. Hebat bukan? Ingin tahu caranya? Berikut ini adalah cara pemasangan granit tanpa nat yang dapat Anda lakukan, simak!

1. Mempersiapkan alat dan bahan

Sebelum memulai proses pemasangan, hendaknya Anda mengumpulkan terlebih dahulu alat dan bahan yang dibutuhkan. Hal ini harus dilakukan sejak awal supaya proses pemasangan berjalan lebih lancar dan Anda tidak perlu repot-repot mencari alat lain ketika sedang membutuhkan. Jangan lupa gunakan sarung tangan dan kacamata pelindung untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

2. Mempersiapkan granit

Selain alat dan bahan, tentu saja Anda tidak boleh melupakan bahan utamanya, yakni material granit. Sebelum hendak memasang Anda perlu memastikan bahwa granit dalam kondisi yang baik dan tanpa cacat. Artinya di permukaan granit tidak terdapat goresan dan juga retak. Apabila ditemukan kondisi granit yang cacat, gantilah sesegera mungkin. Umumnya supplier akan memberikan waktu garansi jika ditemukan cedera pada materialnya. Jika hal ini tidak dilakukan, maka pada saat proses pemasangan kemungkinan granit akan mudah pecah dan hancur.

3. Mengecek warna granit

Meskipun Anda membeli granit dalam satu warna yang seragam, namun Anda juga perlu mengetahui bahwa granit memiliki motif atau corak urat yang berbeda-beda. Agar hasil akhir lebih selaras dan padu padan, Anda perlu menjabarkan material granit tersebut di lantai. Lalu susun berdasarkan motif dan corak yang seragam. Dengan melakukan hal ini, Anda dapat melihat gambaran akhir apabila granit sudah terpasang. Maka dari itu, sebelum dipasang Anda dapat menyusunnya menjadi bentuk yang Anda inginkan supaya tidak terjadi kesalahn-kesalahan.

4. Menggambar pola

Tidak hanya pemasangan granit, namun pemasangan material lain seperti keramik, marmer dan sebagai juga membutuhkan pola. Karena tidak semua orang akan puas hanya dengan susunan horizontal keramik. Maka dari itu, gambarlah pola yang Anda inginkan pada permukaan lantai atau dinding. Biasakan untuk memulai gambar dari tengah ruangan supaya ukuran tepinya jauh lebih rapi dan baik. Sebab pada bagian ujung terkadang mengharuskan Anda untuk memotong granit menyesuaikan dengan sisa ruang. Untuk membantu proses menggambar, Anda dapat menggunakan bantuan tali berkabur lalu jepretkan saja untuk menciptakan sebuah garis lurus.

5. Mempersiapkan cairan perekat

Memasang granit tanpa menggunakan nat biasanya dilakukan dengan cairan perekat. Cairan perekat ini dapat terbuat dari campuran pasir dan juga semen atau juga dapat langsung terbuat dari semen instan. Setelah cairan perekat terbuat, oleskan cairan tersebut pada permukaan lantai yang diinginkan dengan menggunakan roskam bertakik. Cairan perekat harus memiliki ketebalan yang cukup sehingga apabila dibuat lubang garis, takik tidak akan menyentuh dasar lantai.

6. Proses pemasangan granit

Langkah selanjutnya adalah proses pemasangan granit dengan menyesuaikan bentuk pola yang Anda inginkan. Bisa secara vertikal dan bisa juga secara horizontal. Pemasangan ini menyisakan jarak yang sangat minimal satu sama lainnya, atau bahkan hampir tanpa jarak.

7. Finishing

Proses finishing baru dapat dilakukan apabila cairan perekat sudah kering. Setelah itu Anda batu dapat membersihkan permukaan granit dan memfinishingnya sesuai dengan keinginan.

Demikianlah beberapa tips dan trik yang dapat Anda lakukan dalam proses pemasangan granit tanpa nat yang baik dan benar. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!