Rumput Jepang VS Rumput Gajah Mini

Halaman berbagai jenis-jenis rumah tinggal yang asri tentunya merupakan idaman semua orang. Tidak hanya dihiasi dengan berbagai jenis bunga untuk taman, namun berbagai jenis rumput taman juga dapat mempercantik tampilan halaman rumah. Penggunaan rumput hias di halaman rumah memang bukanlah suatu hal yang jarang dilakukan. Dalam memilih jenis rumput yang tepat, Anda perlu menyesuaikan dengan waktu perawatan yang dapat Anda berikan serta tampilan keseluruhan rumah. Rumput tersebut juga harus menyesuaikan dengan macam-macam konsep bangunan yang Anda pilih.

Terdapat berbagai jenis rumput yang dapat Anda gunakan, seperti rumput swiss, rumput golf, rumput perking, rumput gajah mini, rumput jepang dan sebagainya. Namun diantara berbagai jenis rumput tersebut, terdapat dua jenis rumput yang cukup populer di kalangan konsumen. Kedua rumput tersebut adalah rumput jepang dan rumput gajah mini.

Rumput jepang vs rumput gajah mini, jika keduanya dibandingkan siapakah yang lebih unggul? Karena kedua jenis rumput ini begitu populer di dalam penggunaan rumah tinggal, tercetuslah pernyataan tersebut. Namun jika keduanya benar-benar dibandingkan, siapakah yang lebih unggul? Penasaran? Berikut ini adalah jawabannya, simak!

1. Kebutuhan unsur hara

Jika dibandingkan, rumput jepang cenderung membutuhkan unsur hara yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan rumput gajah mini. Oleh karena itu, pemupukan pada rumput jepang harus dilakukan sesering mungkin. Seminimalnya, Anda perlu melakukan proses pemupukan sebanyak dua hingga tiga kali selama satu bulan. Tidak hanya kebutuhan pupuk yang tinggi, namun rupanya rumput jepang juga memiliki kebutuhan air yang tinggi pula. Maka dari itu penyiraman yang baik akan membantu mendukung pertumbuhan rumput jepang menjadi lebih baik dan subur.

2. Proses pemangkasan rumput dan perawatan

Kedua jenis rumput ini memiliki karakteristik daun yang cukup berbeda. Rumput jepang memiliki daun yang cenderung lebih kurus dan tumbuh rapat. Oleh karena itu, proses pemangkasan tanaman ini harus lebih sering dilakukan. Mengapa demikian? Hal ini dilakukan agar sinar matahari dapat masuk ke dalam lapisan tanah di bawahnya. Tanah yang tidak mendapat asupan sinar matahari cukup dapat mengurangi kualitas pertumbuhan rumput. Sebab bagian rumput yang paling bawah akan kekurangan sinar matahari.

Berbeda halnya dengan rumput gajah mini, yang proses perawatannya jauh lebih mudah. Tidak hanya itu, rumput gajah mini juga sangat mudah untuk di tanam dan kemungkinan tumbuh kembangnya jauh lebih besar. Terlebih jika Anda membeli bibit rumput yang berkualitas tinggi. Untuk mengetahui cara perawatan rumput yang baik, Anda dapat membaca cara merawat rumput jepang dan cara merawat rumput gajah mini.

3. Kebutuhan pemupukan

Jika melihat dari kebutuhan zat organik, rumput gajah mini membutuhkan asupan yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan rumput jepang. Maka dari itu, dengan menggunakan rumput gajah mini Anda dapat menekan pengeluaran biaya pemupukan karena tidak harus melakukannya setiap bulan. Penyiraman pada rumput gajah mini pin cukup dilakukan sebanyak dua hari sekali. Proses pertumbuhan rumput gajah mini juga lebih lambat, sehingga Anda tidak akan sering-sering melakukan pemangkasan.

Jika rumput gajah mini dan rumput jepang disandingkan, kelebihan lebih banyak dilihat pada rumput gajah mini. Namun baik atau tidaknya tergantung pada selera dan kebutuhan Anda masing-masing. Namun dari beberapa penjabaran diatas, rumput gajah mini memiliki keunggulan yang lebih dibandingkan dengan rumput jepang. Demikianlah beberapa penjabaran mengenai rumput jepang vs rumput gajah mini yang wajib Anda ketahui dan pelajari. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!