8 Cara Menghemat Listrik Pulsa Token di Rumah

cara-menghemat-pulsa-listrikCara menghemat listrik pulsa bisa anda lakukan dengan mudah jika anda mau mengurangi kebiasaan – kebiasaan buruk setiap hari. Kebiasaan seperti ini biasanya tidak anda sadari. Untuk itu anda wajib mencari informasi sebagai bekal positif dan tentunya wawasan akan semakin luas.

Cara menghemat listrik pulsa juga tidak beda jauh dengan cara menghemat listrik pompa air dan jenis listrik lainnya. Anda bisa memulainya dari diri sendiri terlebih dahulu. Kemudian baru mencontohkan ke seluruh anggota keluarga anda. Dengan memberikan contoh akan lebih cepat diikuti dan dilakukan ketimbang hanya ngomong saja tanpa adanya suatu tindakan.

Menurut saya solusi yang tepat untuk memulai menghemat listrik adalah menggunakan cara tersebut. Jangan mudah menyerah atau pun lelah untuk mengajak ke hal – hal yang berhubungan dengan kebaikan. Sedikit tindakan yang anda lakukan dengan melakukan penghematan yang dimulai dari lingkungan keluarga akan ikut menyumbang penghematan energi secara global.

Pada artikel kali ini akan membahas mengenai cara menghemat listrik pulsa yang nantinya diulas lebih dalam sehingga bisa anda jadikan sebagai bahan referensi, yuk kita simak bersama – sama penjelasan berikut ini :

1. Biasakan Melepas Colokan Kabel Yang Sudah Tidak Digunakan

Banyaknya colokan kabel yang masih terhubung pada stop kontak meskipun alat – alat elektronik sedang tidak digunakan, ikut menyumbang pemborosan terhadap konsumsi listrik anda sehari – hari. Misalnya saja televisi, kipas angin, charger handphone, saat keadaan tidak digunakan sebaiknya lepas saja colokan kabelnya.

Perlu anda ketahui bahwa colokan yang terhubung dengan aliran listrik dan sedang tidak digunakan tetap saja akan mengkonsumsi listrik meskipun tidak banyak. Selama masih terhubung dengan aliran listrik, konsumsi akan terus berjalan.

Anda bisa memulai proses penghematan listrik dari kebiasaan – kebiasaan sepele tersebut. Survei membuktikan bahwa pengamatan sekitar 9 dari 10 rumah dipastikan membiarkan kabel colokan tersambung dengan aliran listrik sepanjang hari selama 24 jam terus menerus meskipun tidak sedang digunakan.

2. Kurangi Kebiasaan Cabut Colok Kulkas

Jika anda menggunakan daya listrik rendah dan ternyata penggunaan alat – alat elektronik sangat banyak, akan memicu listrik sering mengalami penurunan (anjlok). Hal seperti ini akan membuat konsumsi listrik anda menjadi tinggi. Saat anda menyalakan kembali daya listrik, maka konsumsi listrik bisa dikatakan seperti halnya orang yang sedang lapar diberikan makanan. Pasti akan langsung dilahap habis dalam waktu cepat. Ibaratnya seperti itu.

Daya listrik yang rendah, biasanya akan memaksa anda untuk melakukan cabut colok kulkas yang memang terkenal mengkonsumsi listrik cukup tinggi ketika anda sedang butuh menggunakan peralatan listrik lainnya. Seperti halnya setrika atau mesin cuci yang sama – sama mempunyai konsumsi listrik cukup tinggi juga. Setelah melihat kejadian seperti itu, maka saya hanya bisa memberikan solusi bagi anda untuk meningkatkan daya listrik atau menyesuaikan pemakaian elektronik dengan daya yang ada.

3. Biasakan Nyetrika Sekaligus

Penggunaan setrika terlalu sering juga ikut andil menggerogoti listrik pulsa anda. Misalnya saja seperti kebiasaan anda menyetrika pakaian hanya sedikit – sedikit dan dilakukan setiap hari. Jika anda ingin sedikit menghemat listrik, sebaiknya lakukan aktivitas nyetrika setidaknya satu minggu dua kali atau bisa satu minggu satu kali. Dijamin konsumsi listrik anda akan jauh lebih hemat.

Mengapa bisa terjadi seperti demikian? Proses cabut coloklah yang menjadi faktor terbesarnya. Saat pertama kali anda menghubungkan setrika ke aliran listrik, konsumsi listrik akan langsung termakan banyak oleh setrikaan. Nah hal inilah yang saya maksud agar anda tidak membiasakan untuk menyetrika setiap hari. Karena aktivitas harian tersebut sama halnya memberikan peluang untuk cabut colok setrikaan.

4. Kurangi Penggunaan Pengering Pada Mesin Cuci

Cara menghemat listrik pulsa berikutnya adalah mengontrol penggunaan pengering. Penggunaan pengering pada mesin cuci juga ikut menyumbang pemborosan terhadap konsumsi listrik harian anda. Untuk mengatasi permasalahan ini, saya sarankan sebaiknya dalam hal menggunakan pengering sebaiknya seperlunya saja.

Pada saat musim panas, sebenarnya tidak perlu menggunakan pengering. Setelah selesai mencuci anda bisa langsung menjemurnya di bawah sinar matahari. Pasti akan cepat kering juga dan bisa mengurangi penggunaan pengering pada mesin cuci.

Berbeda persoalan apabila sedang musim hujan, untuk mengantisipasi cucian lama kering dan menimbulkan bau yang tidak sedap, anda bisa memanfaatkan pengering pada mesin cuci. Namun anda juga harus memperhatikan dan mengontrol penggunaannya. Saat ada kesempatan cuaca sedang cerah, lebih baik hentikan penggunaan pengeringnya.

5. Matikan Lampu Yang Tidak Digunakan

Seringkali terlihat lampu rumah anda non stop menyala di siang hari. Kebiasaan seperti ini juga ikut menyumbang pemborosan konsumsi listrik di rumah anda. Matikan lampu yang sudah tidak digunakan lagi seperti halnya lampu kamar mandi atau pun lampu ruangan lainnya.

Kemudian pada saat malam hari dan anda mulai beranjak tidur, matikan lampu – lampu yang kiranya tidak terlalu dibutuhkan. Biasakan tidur tidak menggunakan lampu untuk sedikit banyak membantu anda dalam upaya penghematan listrik. Jika perlu ganti lampu anda dengan lampu LED yang terkenal hemat.

6. Gunakan Penampungan Air (Toren)

Kebutuhan air harian setiap rumah sangatlah besar. Namun jika cara memakainya harus menyala hidupkan pompa air secara terus menerus akan berpengaruh terhadap konsumsi listrik harian anda. Untuk mengatasi masalah seperti ini, anda bisa membuat tempat penampungan air (toren).

Jadi anda hanya perlu menyalakan pompa air setidaknya satu kali dalam sehari hanya untuk mengisi penampungan air sampai penuh. Selanjutnya penggunaan air bisa mengambil dari tempat penyimpanan air tersebut dan tidak pelu lagi menyala hidupkan pompa air.

7. Kurangi Penggunaan AC yang Berlebihan

Makin padatnya penduduk khususnya di daerah perkotaan, membuat lahan hijau menjadi semakin berkurang. Terpaksa anda harus hidup dalam wilayah yang semakin sumpek. Area yang padat pasti akan berdampak pada suasana udara yang ditimbulkan.

Suasana udara panas memicu banyak orang untuk mempunyai dan memasang AC di rumah. Sebelum anda memutuskan untuk menggunakan AC, pastinya sudah tau konsekuensi yang akan didapatkan. Konsekuensi yang saya maksud adalah besarnya konsumsi listrik yang dipakai.

AC memang alat elektronik yang terkenal memiliki daya besar dan konsumsi listrik cukup tinggi. Dengan kondisi tersebut, anda harus pandai – pandai memutar otak untuk sedikit melakukan penghematan. Gunakan AC pada saat siang hari saja.

Itu juga tidak sepanjang hari, gunakan pada saat cuaca benar – benar panas saja selebihnya bisa di back up dengan menggunakan kipas angin saja. Pada saat malam hari usahakan untuk tidak menggunakan AC, toh suasana udara malam kan sudah dingin. Jika tujuannya mengusir nyamuk, pilihlah cara lain yang mungkin jauh lebih ekonomis dibandingkan dengan menyalakan AC.

8. Charger Laptop Sesuai Kebutuhan

Jika anda mempunyai laptop di rumah dan sering menggunakannya, saran saya adalah tidak menggunakan laptop dengan menyambungkannya secara terus menerus ke aliran listrik selama aktivitas. Charger terlebih dahulu sebelum digunakan.

Pada dasarnya laptop mampu bertahan selama tiga sampai empat jam lamanya jika baterai dalam keadaan penuh. Jadi lebih baik mengurangi penggunaan laptop yang terhubung listrik secara terus menerus. Karena laptop membutuhkan konsumsi akan listrik lumayan besar.

Dapat diambil kesimpulan bahwa artikel mengenai cara menghemat listrik pulsa yang sudah diulas di atas secara detail dan dikemas dengan baik diharapkan bisa membantu memudahkan anda dalam mempelajari serta memahaminya lebih dalam lagi sehingga layak dijadikan sebagai sumber referensi.

Sampai disini dulu ya artikel kali ini yang membahas mengenai cara menghemat listrik pulsa. Semoga bisa bermanfaat bagi sobat sekalian dan terima kasih sudah meluangkan sedikit waktunya untuk membaca artikel saya ini. Sampai jumpa di artikel lainnya.