Fotografi merupakan salah satu bidang yang kini banyak dinikmati khalayak umum. Menangkap sudut-sudut dari rumah sederhana dan unik, atau pun rumah minimalis sederhana demi kegemaran posting di sosial media sangatlah populer. Foto dibuat semenarik mungkin dengan tujuan penikmat dapat tertarik. Semua hal dapat dijadikan objek foto, seperti wallpaper kamar yang tepat, konsep interior kamar yang unik, bahkan hiasan dinding dari bahan bekas sekalipun tanpa memiliki studio foto sendiri.
Tapi sebenarnya, sulitkah kita memiliki studio foto? Jawabannya adalah tidak! Menciptakan sebuah studio foto mini di rumah ternyata tidak memerlukan budget yang besar. Dengan beberapa tips, Anda dapat membuat dekorasi kamar Anda sendiri menjadi sebuah mini home studio! Penasaran? Berikut cara membuat studio mini di rumah.
Baca juga: Tips membuat rumah sederhana
Studio Mini di Rumah
Komposisi merupakan dasar dari setiap foto. Ini mencakup garis besar dan bentuk dalam sebuah foto, termasuk dalam penempatan objek foto dalam hubungan dengan unsur-unsur lainnya. Memperhatikan komposisi setiap foto yang akan diambil akan memberikan peningkatan signifikan.
Dalam membuat sebuah studio mini, hal-hal mendasar yang perlu diperhatikan adalah :
- Pencahayaan / Lighting
Pencahayaan sangat penting dalam fotografi. Sebuah foto harus terlihat jelas dan warna yang sesuai dengan warna aslinya. Gambar jelas dan cahaya merata pada setiap bagian foto. Dalam pencahayaan, ada beberapa metode yang bisa digunakan :
- Pemotretan di luar ruangan.
- Pemotretan menggunakan lampu studio dan light box.
- Kamera
Kamera merupakan salah satu faktor penentu lainnya untuk menentukan kualitas foto. Biasanya, untuk fotografi disarankan menggunakan kamera bersensor besar seperti DSLR dan semacamnya. Akan tetapi, pada zaman sekarang kamera ponsel sudah cukup bagus meskipun terdapat beberapa keterbatasan.
- Background
Pemilihan background menyesuaikan dengan tema foto dan objek yang akan digunakan. Hal ini agar background tidak mengganggu detail produk sehinga produk terlihat dengan jelas.
- Sudut Pengambilan Gambar (Angle)
Posisi pengambilan sangat berpengaruh untuk mendapatkan informasi dari objek yang akan kita foto. Dengan sudut yang tepat, tentu akan meningkatkan kualitas foto objek tersebut.
- Editing
Untuk melakukan proses editing foto, banyak aplikasi yang dapat digunakan. Bisa dilakukan melalui smartphone maupun iOS untuk hasil yang lebih bagus seperti Snapseed, Adobe Photoshop, Pixlr, dan lain-lainnya.
Baca juga: Cara membuat rumah minimalis sederhana
Cara Membuat Studio Mini di Rumah
Untuk cara membuat studio mini di rumah, kita tidak memerlukan budget yang besar. Dengan menggunakan kembali barang-barang bekas yang sudah tidak terpakai, Anda dapat meminimalisir dana yang dikeluarkan.
Bahan-bahan yang diperlukan adalah sebagai berikut :
- Kardus bekas dengan ukuran cukup besar dan ketebalan yang cukup.
- Kertas berwarna putih (bisa HVS/ karton) / kain putih
- Lem kertas / double tape
- Kain untuk backdrop (bisa menggunakan kain musin untuk tampak yang lebih profesional atau dengan kain kanvas) yang disesuaikan kembali dengan selera dan kebutuhan.
- 2 buah lampu belajar berwarna putih dengan ukuran 24 watt (atau lebih) atau dengan lampu LED sebagai pengganti lampu neon.
Baca juga: Tips memilih walpaper untuk kamar tidur
Setelah bahan-bahan sudah terkumpul, berikut adalah langkah-langkah cara pembuatannya :
- Pertama-tama, kardus dilubangi dengan membentuk pola persegi dengan ukuran hampir sama dengan lebar kardus. Lakukan hal ini pada tiga sisi kardus (depan, sisi kiri dan sisi kanan), sedangkan untuk bagian atas bagian yang dipotong hanya sirip penutup kardus saja.
- Lubang lalu dilapisi (sisi kanan dan kiri) dengan karton putih atau kain putih yang telah disediakan, sampai lubang tertutup pada sisi tersebut. Dengan lapisan yang tidak terlalu tebal, usahakan cahaya tetap dapat menembus ke dalam kardus.
- Setelah itu, pasang kertas atau kain yang sudah dipilih sebagai alas/background.
- Terakhir, sandingkan lampu belajar/ lighting stand pada kedua bagian (sisi kanan dan kiri) yang sudah dilapisi dengan penutup.
- Studio mini kini telah selesai dan dapat digunakan!
Bagaimana? Dengan menggunakan kreativitas, kita dapat merubahnya menjadi studio mini dengan cara yang cukup mudah bukan? Untuk mendapatkan hasil foto yang maksimal, ada beberapa tips yang anda dapat terapkan, yakni :
- Anda dapat memaksimalkan lighting dengan menambahkan satu lampu tambahan diatas studio mini.
- Hindari penggunaan lampu dengan cahaya berwarna selain warna putih agar tidak mempengaruhi warna objek.
- Agar gambar stabil dan tidak goyang, anda dapat menggunakan tripod yang dapat dihubungkan dengan holder handphone.
- Jika Anda membutuhkan sebuah reflektor, anda dapat membuatnya dari sebuah kertas karton, silver foil, kertas putih serta perekat semprot. Foil ditempel menggunakan perekat semprot pada satu sisi kardus dan kertas putih untuk sisi yang lainnya. Dengan ini, terciptalah sebuah reflektor yang dapan mem-bouncing (memantulkan) cahaya dan berfungsi sebagai cahaya kedua (fill light).
Studio mini pun dapat anda dapatkan tanpa perlu mengeluarkan budget yang banyak. Anda akan lebih fleksibel dan bebas dalam berkreasi dengan foto anda. Demikianlah cara membuat studio mini dirumah Anda. Selamat mencoba!