8 Penyebab Kamar Panas dan Pengap

Pulang sekolah, pulang kerja atau berpergian penuh seharian sangat nikmat jika di tutup dengan istirahat yang nyaman di kamar sendiri. Tapi, apa jadinya kalau kamar kita justru tidak nyaman dan… panas? Menyebalkan bukan? Ada beberapa cara mengatasi udara panas di dalam rumah jika anda membutuhkan. Tapi, panas di dalam kamar ternyata bisa timbul karena berbagai faktor. Untuk anda yang ingin mengetahui penyebab kamar panas, berikutlah penyebabnya !

Pengertian Panas

kamar tidurUntuk mengetahui penyebab kamar panas, kita perlu mendalami pengertian dari panas itu sendiri. Panas adalah energi yang berpindah karena perbedaan suhu. Panas bergerak dari daerah dengan suhu tinggi ke daerah yang bersuhu rendah.  Setiap benda memiliki sifat dan respon sendiri dalam menghantarkan panas. Kita mengenal istilah konduktor (benda yang dapat menghantarkan panas) dan isolator (benda yang tidak terlalu baik dalam menghantarkan panas) dalam kehidupan sehari-hari. Faktor penyebab panas di kamar mungkin saja berhubungan dengan kedua sifat dasar benda tersebut. Berikut adalah faktor-faktor penyebab kamar panas, yaitu :

  1. Orientasi Kamar

Dalam ilmu arsitektur, orientasi bangunan sebuah rumah sangat penting karena menjadi faktor penentu untuk menentukan peletakkan ruang di dalamnya. Anda dapat memeriksa posisi kamar anda dalam rumah anda. Mungkin saja, kamar anda berada di sisi barat rumah sehingga paparan sinar mataharinya lebih kencang dibandingkan sisi lainnya. Dalam membangun rumah, daerah barat memang dikenal dengan paparan sinar matahari yang tinggi.

  1. Material Atap

Salah satu fungsi atap adalah sebagai pelindung rumah dari paparan sinar matahari dan berbagai cuaca lainnya. Jika kamar anda terasa panas, pastikan terlebih dahulu bahwa anda menggunakan material atap yang tepat. Sebagai pelapis atap, genteng juga berfungsi untuk menjaga kestabilan suhu di dalam ruang. Jika anda menggunakan material seperti asbes/seng sebagai pelapis atap, maka tidak heran kamar anda akan terasa panas. Reduksi panas dapat dilakukan dengan cara merendam panas atap seng. Tapi, lebih baik anda mengetahui jenis-jenis atap rumah yang ingin anda gunakan sebelum putuskan untuk membeli. Supaya rumah tetap sejuk, aman dan nyaman.

  1. Plafon Terlalu Rendah

Standar ketinggian plafon rumah dari lantai ke atas plafon biasanya sekitar 3 meter. Mungkin saja, plafon rumah anda terlalu rendah atau berkisar 2,5 meter. Sehingga udara yang masuk tidak mengalir dengan baik karena tidak adanya ruang atau space yang cukup untuk mengakomodasi pertukaran udara.

  1. Ventilasi Udara

Ventilasi udara sangat penting. Semua kamar di dalam rumah membutuhkan ventilasi udara untuk menyaring udara di dalam kamar dengan udara yang ada di luar. Selain itu, fungsi ventilasi rumah bagi kesehatan penghuninya karena salah satunya dapat mengatasi kamar tidur yang lembab. Standar ventilasi yang digunakan biasanya 1 : 3 dibandingkan dengan luas lantai di kamar anda. Ventilasi bekerja untuk membentuk sirkulasi udara agar leluasa dan membuang udara panas dengan menggantinya oleh udara dingin dan segar.

  1. Peletakkan Jendela yang Tidak Tepat

Jendela dapat menjadi kawan atau pun lawan, tergantung bagaimana peletakkan yang anda pilih di dalam kamar. Jendela merupakan salah satu elemen penting pembentuk kamar. Tidak hanya sebagai pertukaran udara, jendela juga berfungsi sebagai tempat datangnya cahaya dari luar. Oleh karena itu, anda perlu memastikan bahwa anda meletakkan jendela anda di sisi yang tepat. Seperti menentukan orientasi rumah, jangan meletakkan jendela di tempat paparan sinar matahari datang terlalu tinggi, yaitu sisi barat. Gunakan sisi-sisi lain selain sisi barat sebagai tempat diletakkannya jendela.

  1. Warna Cat Dinding Gelap

Apakah anda menggunakan warna gelap untuk kamar anda? Seperti biru tua, hitam dan warna gelap lainnya? Kalau begitu jangan heran jika ternyata kamar anda panas. Warna gelap memiliki sifat menyerap panas yang baik serta memantulkan sinar yang datang. Oleh karena itu, suhu di dalam ruangan bercat gelap cenderung panas. Pilihlah warna-warna cerah seperti kream, putih dan warna pastel yang tidak begitu menyerap panas.  Hal ini dapat mereduksi suhu panas berlebihan di dalam kamar. Anda dapat membaca tips memilih cat yang bagus untuk kamar tidur  sebagai referensi Anda.

  1. Terlalu banyak Barang

Masalah lain yang dapat menyebabkan kamar panas tanpa kita sadari adalah terlalu banyak barang di kamar anda. Anda mungkin tidak memperhitungkan terlebih dahulu tentang kapasitas daya tampung kamar anda dan terus menerus membeli barang-barang baru. Alhasil, kamar sumpek dan panas. Tidak hanya itu, kamar sesak penuh barang merupakan salah satu ciri-ciri rumah tidak sehat. Oleh karena itu, mulailah mengurangi barang-barang yang ada di kamar anda, buatlah ruang untuk meletakkan barang-barang tersebut. Hal ini akan membuat kamar lebih bersih, indah, nyaman dan tentunya, tidak panas.

  1. Tidak ada Penghijauan

Rumah yang baik merupakan rumah yang tidak hanya memperhatikan elemen eksterior dan interior, tetapi juga unsur penghijauan di sekitar rumahnya. Area penghijauan berfungsi sebagai penyaring udara agar lebih segar serta menjaga lingkungan semakin teduh. Faktor panas dikamar anda bisa saja datang karena anda tidak memiliki penghijauan di daerah kamar anda. Solusinya, anda dapat meletakkan tanaman hias atau rambat diluar jendela kamar anda untuk membantu proses penyaringan udara. Anda dapat membaca tips 16 jenis bunga untuk taman rumah yang cocok sebagai referensi anda.

Kamar merupakan tempat berharga setiap orang di dalam rumah. Oleh karena itu, menjaganya tetap aman, nyaman dan sejuk tentunya menjadi hal yang utama. Demikianlah faktor-faktor penyebab kamar panas. Semoga bermanfaat !