Mempelajari cara merawat karpet di rumah merupakan salah hal yang penting untuk anda pahami karena jika karpet anda kotor, maka akan menjadi tempat yang nyaman untuk kuman. Seperti yang kita tahu bahwa karpet merupakan salah satu perlengkapan rumah yang harus selalu dibersihkan secara rutin karena jika anda tidak memperdulikan kondisi karpet anda, maka orang yang berkunjung ke rumah anda tidak akan betah berlama-lama di sana.
Sebenarnya cara merawat karpet di rumah yang akan kami bagikan kali ini tidak jauh berbeda dengan cara membersihkan karpet yang sebelumnya sudah kita ulas khusus untuk anda. Seseorang yang sering membersihkan dan merawat karpetnya secara rutin, maka karpetnya tersebut akan tetap terjaga kualitasnya sehingga akan memberikan nilai estetika tersendiri bagi siapapun yang memandangnya.
Biasanya karpet akan diletakkan di ruang tamu, kamar tidur, meskipun tidak jarang diletakkan di tempat-tempat lainnya seperti di tempat atau ruangan di rumah yang difungsikan sebagai tempat kerja. Karpet juga menjadi salah satu pilihan terbaik bagi anda yang mengidamkan desain rumah minimalis karean perlengkapan rumah ini akan membantu menambah nilai estetika di rumah anda.
Di bawah ini kami akan menginformasikan kepada anda mengenai bagaimana cara merawat karpet di rumah yang baik agar tetap menjaga kualitas karpet tersebut karena perawatan yang salah, malah bisa menyebabkan warna atau motif pada karpet menjadi luntur. Namun sebelum itu, kami ingin anda mengetahui informasi lainnya yang masih berhubungan dengan karpet yakni cara membuat vertical garden dengan karpet.
1. Penempatan karpet
Cara pertama yang harus anda perhatikan adalah mengenai penempatan karpet anda. Mungkin anda sudah paham bahwasanya karpet mudah sekali terkena debu maupun juga kuman, terlebih jika karpet tersebut sering diinjak ataupun diduduki.
Oleh karena itu, untuk menghindarkan karpet anda sering terkena debu dan menjadi saran pertumbuhan kuman, maka kami sarankan agar anda tidak menempatkannya di tempat atau ruangan yang memiliki tingkat aktivitas yang cukup tinggi. Selain itu, anda juga harus menghindari peletakkan atau penempatan karpet di tempat dekat dengan sepatu.
Hal ini bertujuan agar supaya debu yang semula menempel di sepatu atau rak sepatu tidak berpindah ke karpet karean rakk sepatu termasuk salah satu tempat yang nyaman untuk perkembangbiakan kuman. Anda disarankan untuk lebih meletakkan karpet di kamar tidur, ruang tamu, maupun bisa juga anda letakkan di ruang kerja.
2. Jangan menginjaknya dengan sepatu
Tips kedua yang harus anda perhatikan ketika anda ingin menjaga kualitas karpet anda yakni jangan pernah menginjaknya dengan sepatu. Bagi anda yang ingin menginjak karpet, maka kami sarankan agar anda melepas sepatu dan alas kaki anda, kemudian barulah anda injak karpet anda tersebut.
Seperti yang telah kami jelaskan sebelumnya bahwa beberapa debu kebanyakan berasal dari sepatu sehingga anda jangan sembarangan menginjak karpet menggunakan sepatu anda. Karena itulah anda harus melepas segala alas kaki anda, baru anda boleh menginjak karpet.
Selain itu, jika anda ingin semakin memastikan bahwa karpet anda bebas dari debu dan kuman, maka setiap kali anda ingin menginjak karpet, pastikan bahwasanya kaki anda bersih agar supaya ketika anda menginjak karpet tidak ada debu atau kuman yang berpindah.
3. Memasang keset
Untuk membantu mengurangi atau meminimalisir penyebaran debu dan kuman, maka kami sarankan agar penting bagi anda untuk memasang keset. Pasanglah beberapa keset di rumah anda sehingga ketika anda atau orang lain ingin menginjak karpet, maka disarankan ia untuk keset terlebih dahulu.
Meskipun begitu, anda juga harus rutin membersihkan keset anda karena keset juga bisa menjadi salah satu tempat penyebaran debu dan kuman sehinga dikhawatirkan malah bisa menjadi penyebab anda maupun keluarga anda terkena penyakit. Dengan kata lain, meskipun anda memasang keset untuk meminimalisir penyebaran debu, anda juga harus secara rutin membersihkan keset anda tersebut agar tidak sampai mengalami penumpukan debu.
4. Segera bersihkan noda
Ketika anda menemukan noda yang menempel di karpet anda, maka yang harus anda lakukan adalah tidak menggosoknya karena hal ini malah akan membuat noda tersebut menyebar dan malah akan semakin mengotori karpet anda. Lantas apa yang harus anda lakukan? Sebenarnya ada beberapa tindakan atau langkah yang bisa anda pilih, salah satunya yaitu menggunakan mesin uap yang memang dibuat khusus untuk menghilangkan noda.
Anda hanya perlu mengarahkan uap ke noda dan nanti secara otomatis uap tersebut akan melunturkan noda yang menempel di karpet anda sampai bersih. Akan tetapi, anda harus paham bahwa cara seperti ini hanya digunakan untuk noda baru.
Jika noda di karpet anda sudah lama, maka yang harus anda lakukan adalah dengan membasahinya terlebih dahulu dan anda bersihkan pelan-pelan dengan kain dan jangan langsung menggosoknya. Memang cara ini membutuhkan watku yang lumayan lama, terlebih jika noda tersebut sulit untuk dihilangkan. Namun jika anda langsung menggosoknya, maka yang anda dapatkan malah noda tersebut semakin menyebar dan warna pada karpet anda juga biasanya akan ikut luntur.
5. Mencuci karpet secara rutin
Untuk membuat karpet anda tetap bersih dan terjaga kualitasnya, maka yang harus anda lakukan adalah dengan mencucinya secara rutin. Seberapa sering anda harus mencuci karpet? Sebenarnya terlalu sering mencuci karpet juga bukan merupakan hal yang baik.
Kami sarankan anda mencuci karpet secara rutin minimal dua kali dalam setahun atau enam bulan sekali. Bahan-bahan yang anda gunakan untuk mencuci karpet juga harus menggunakan bahan alami yang tidak sampai melunturkan warna karpet anda.
Anda bisa menggunakan campuran jus lemon, air, garam, dan juga cuka dan kemudian anda semprotkan ke noda atau bagian lain pada karpet anda, lalu anda bersihkan secara perlahan-lahan. Ramuan ini memang sudah terbukti sangat ampuh di dalam membantu mengangkat noda membandel di karpet anda.
Demikian informasi yang bisa kami sampaikan mengenai bagaimana cara mencuci karpet di rumah. Semoga informasi ini bermanfaat. Kami juga menyarankan agar anda mempelajari tentang cara menata ruangan kamar yang sempit dan jenis-jenis batu alam yang digunakan untuk bahan bangunan.