4 Desain Rumah Minimalis Berbagai Type

Rumah Minimalis sangat identik dengan rumah yang berukuran kecil. Namun, dengan desain dan cara penataan baik furniture interior rumah maupun eksterior bagian luar yang tepat, rumah minimalis dapat tetap nyaman ditinggali serta memberikan kesan yang longgar. Untuk memaksimalkan ruangan agar tidak kelihatan sumpek dan penuh, furniture berukuran besar haruslah anda hindari.(Baca : Filosofi Rumah Minimalis).

Berikut beberapa desain rumah dan Cara Menata Rumah Sempit ala minimalis dari berbagai tipe yang layak anda simak :

1. Desain Rumah minimalis tipe 21

desain rumah tipe 21

Seperti namanya, rumah minimalis dengan tipe 36 lumayan tidak begitu luas, ukuran luas rumah hanya 21 m2. Dengan penataan konsep desain rumah minimalis, perpaduan penataan interior dan eksterior yang minimalis akan menghasilkan rumah yang tetap nyaman dan tetap dapat memberikan kesan elegan.

Desain rumah minimalis 21 ini sering kali kita temui pada angka 21/60 atau 21/72 maksud dari angka tersebut adalah luas bangunan rumah adalah 21 m2 yang dibangun pada tanah seluas angka per bagian bawah yakni 60 m2 untukangka 21/60 atau 72 m2 untuk angka 21/72.  Rumah dengan luas 21 m2 dapat dibentuk dari bangunan yang berukuran 6m x 3,5m.

Desain rumah minimalis 21 ini merupakan desain rumah yang sering dipilih pengembang dalam pembangunan perumahan rumah sederhana. Rumah dengan desain minimalis tipe 21 juga merupakan rumah yang harganya dapat ditekan hingga terjangkau kalangan ekonomi menengah ke bawah. Dengan ukuran rumah yang kecil, bahan-bahan dalam membangun rumah juga dapat ditekan kuantitasnya dan beralih ke peningkatan kualitas bahan.

Desain minimalis rumah tipe 21 berupa satu desain kamar tidur minimalis, satu ruang tamu minimalis, dan satu kamar mandi minimalis. Bentuk desain rumah minimalis tipe 21 yang kecil sangat cocok bagi pasangan muda atau single pekerja yang mempunyai jam kerja tinggi. Rumah tipe 21 juga merupakan sarana investasi yang menguntungkan untuk dijadikan kos-kosan.

2. Desain Rumah minimalis tipe 36

desain rumah type 36

Rumah Minimalis tipe 36 merupakan rumah yang memiliki luas bangunan 36 m2. Untuk lahan yang digunakan dalam pembangunan berkisar antara 60m2 yang biasa disebutkan 36/60 dan lahan yang berukuran 72m2 yang biasa disebutkan 36/72. Rumah tipe 36 dapat diperoleh dengan pembangunan bangunan 6m x 6m.

Desain rumah minimalis tipe 36 terdiri dari dua kamar tidur minimalis, satu ruang keluarga, satu ruang tamu, dan satu kamar mandi minimalis. Untuk mendapatkan kesan yang lumayan longgar, penataan ruang keluarga dan Cara Menata Ruang Tamu Minimalis dapat diloskan tanpa diberi sekat, sekat dapat berupa sofa/kursi yang agak panjang.

Tanpa penyekatan antara ruang keluarga dan ruang tamu, selain ruangan terkesan longgar anda dapat mendesain ulang ruangan lebih mudah. Furniture juga dapat anda geser-geser untuk mendapat tampilan yang berbeda.

3. Desain Rumah minimalis tipe 45

Desain Rumah Tipe 45

Rumah minimalis tipe 45 memiliki luas 45m2. Untuk luas tanah yang digunakan dalam membangun rumah biasanya berkisar ukuran 60m2 dan 72m2. Desain rumah minimalis tipe 45 berupa dua kamar tidur minimalis, satu ruang tamu, satu ruang keluarga, satu dapur minimalis, satu kamar mandi.

Desain rumah minimalis biasanya juga memiliki taman mungil yang dapat dijadikan ruangan hijau dan tempat bermain bagi anak-anak. Hal ini pula yang membuat rumah dengan desain rumah minimalis tipe 45 banyak digemari pasangan berkeluarga yang memiliki anak.(Baca : Cara Membuat Taman di Rumah, Desain Ruang Tamu Minimalis)

Batasi penggunaan sekat-sekat antar ruangan yang berlebihan maka tampilan lebih luas akan didapatkan. Misalkan ruang tamu, ruang keluarga dan dapur dapat anda tata sedemikian rupa dalam satu ruangan dengan sekat yang minim.

Contohnya saja seperti meja yang agak kecil tapi panjang untuk pembatas dapur yang dapat dimanfaatkan sebagai meja makan atau konter dapur. Dapat pula meja untuk meletakkan televisi dapat anda gunakan sebagai pembatas antara ruang keluarga da ruang tamu.

4. Desain Rumah minimalis tipe 60

desain rumah type 60

Rumah minimalis tipe 60 memiliki luas bangunan 60m2 dengan ukuran bangunan berkisar antar 6m x 10m atau dapat pula ukuran bangunan antara 7,5m x 8m. Desain rumah minimalis tipe 60 sudah cukup luas. Terdiri dari 3 kamar tidur, kamar mandi, ruang keluarga, ruang makan, dapur.

Penataan ruangan yang tanpa sekat juga dapat memberikan kelenggangan pada ruangan yang ada. Rumah tipe ini sering pula dibangun dua lantai dimana lantai atas seringkali digunakan sebagai tambahan kamar tidur bagi penghuni, kamar tamu serta gudang tempat menyimpan barang perkakas. Terdapat beragam jenis-jenis tangga yang meskipun bentuknya minimalis dan efisien tempat tapi fungsinya juga dapat mempercantik rumah.

Rumah minimalis tipe 60 biasanya dilengkapi halaman mungil dan teras yang culup lenggang. Teras bagian belakang dapat anda manfaatkan sebagai tempat menjemur baju dan dengan memanfaatkan jenis-jenis atap dari kanopi maka teras depan dapat difungsikan sebagai garasi mobil atau motor. Pagar yang dapat dipilih dari berbagai jenis-jenis grill dapat memberi kesan aman, mewah nan elegan pada tampilan depan rumah serta sebagai salah satu cara mencegah rumah dari kemalingan.

Demikian beberapa rangkuman desain rumah minimalis. Jika anda hidup bekerja di daerah kota besar maka pertimbangkan pula rumah susun dan apartermen sebagai salah satu alternatif tempat tinggal anda (baca : perbedaan rumah susun dan apartermen).

Untuk pembelian rumah cermati lokasi rumah yang ingin anda beli, untuk kawasan perumahan yang dibangun di pengembang hindari rumah yang berada di jalur tusuk sate (baca :bahaya rumah tusuk sate) dan hindari pula rumah yang berada di dekat gardu listrik maupun tiang listrik (baca : bahaya rumah dekat gardu listrik).

Baca pula bagaimana prosedur pembelian rumah kpr dan tunai, jika anda mengalami kesulitan keuangan untuk membeli rumah dengan uang chas tunai anda dapat meminjam uang di bank dengan cara gadai sertifikat rumah di bank.

Tips lainnya, anda dapat pula membeli tanah kavling di perumahan dan melakukan pembangunan sendiri. Dengan pembangunan rumah sendiri anda dapat memilih bahan-bahan dalam membangun rumah sehingga rumah anda akan lebih awet, lama terhindar dari tembok retak dan beragam bahaya tembok rumah retak.

Artikel Terkait :

[not_amp]
Artikel Lainnya

[/not_amp]

Pemilihan bahan paling penting biasanya berupa jenis-jenis atap rumah dan rangkanya, karena kerusakan paling sering dari suatu rumah adalah atap yang bocor (baca : penyebab atap genteng bocor).