Ada banyak jenis gaya arsitektur rumah yang bisa anda aplikasikan termasuk konsep Mediterania tersebut. Konsepnya yang unik, menarik, serta terdapat kesan elegan dan megah yang membuat gaya ini menjadi primadona di kalangan masyarakat Indonesia. Bahkan untuk rumah sederhana atau tipe minimalis pun masih bisa menerapkan gaya ini dengan mudah.
Pada dasarnya gaya Mediterania populer di kawasan dengan cuaca yang cerah dan hangat. Gaya Mediterania pun banyak dipengaruhi oleh konsep dari Italia dan juga Yunani, beberapa bahkan dipengaruhi oleh gaya rumah dari Spanyol. Ada banyak elemen yang membuat gaya Mediterania cukup diminati bahkan di Eropa dan Asia.
Meskipun gaya Mediterania kurang tepat jika diterapkan di kawasan tropis seperti Indonesia, namun anda dapat mengakalinya sehingga gaya tersebut bisa tetap diterapkan. Dan yang terpenting rumah tetap nyaman untuk dihuni.
Apakah anda tertarik dengan gaya Mediterania? Jika anda tertarik, sebaiknya pelajari dulu elemen apa saja yang perlu kita ketahui tentang gaya Mediterania. Yuk, simak kira-kira apa saja ciri-ciri desain eksterior gaya Mediterania yang perlu kita perhatikan agar bisa diaplikasikan ke hunian impian kita nantinya :
1. Dinding plester
Yup, jika anda coba untuk melihat beberapa rumah atau bangunan dengan gaya Mediterania biasanya menggunakan dinding luar plesteran. Ciri ini sangat khas sekali, karena hampir semua rumah type Mediterania akan menggunakan dinding plester.
Atau jika tidak biasanya akan digunakan dinding berupa bata tanah liat atau batu alam yang memiliki tekstur asli lebih kasar dibandingkan bata tanah liat. Hal ini bertujuan untuk melindungi rumah dari hujan, matahari, serta suhu panas maupun cuaca umum lainnya di kawasan Mediterania.
2. Atap
Elemen satu ini juga menjadi ciri khas dari rumah Mediterania yang tidak dapat dipisahkan. Meskipun memiliki berbagai model bentuk atap, namun biasanya material pada atap rumah dengan gaya Mediterania cenderung sama yakni berupa genteng tanah liat yang berwarna cokelat kemerahan.
3. Serambi atau portico
Ada satu hal lagi yang merupakan salah satu ciri-ciri desain eksterior gaya Mediterania paling kental, yakni keberadaan serambi yang juga dikenal dengan istilah portico. Serambi yang terdapat pada rumah dengan gaya Mediterania umumnya memiliki tiang-tiang pada sisi kiri dan kanan. Dan posisinya biasanya terdapat pada pintu masuk rumah.
Untuk elemen satu ini, jangan sampai terlewat anda masukkan dalam desain rumah anda ya readers. Selain dapat mempercantik eksterior rumah, ciri khasnya yang sangat menarik tersebut benar-benar merepresentasikan gaya khas rumah Mediterania.
4. Struktur pilar yang kokoh
Hal lain yang menjadi ciri khas dari rumah dengan gaya Mediterania adalah struktur rumah yang kokoh. Bahkan hal tersebut dapat ditemukan pada bentuk pilar-pilar yang megah. Kolom serta pilar yang banyak ditemukan di rumah Mediterania ini memah di ekspos untuk menambah kemegahan serta ciri khas dari gaya tersebut.
5. Warna yang cerah
Ciri-ciri eksterior desain gaya Mediterania yang lain adalah penggunaan warna cerah atau warna netral seperti warna peach, kuning, atau warna salmon. Unsur warna tersebut cukup mendominasi dan hampir diaplikasikan di seluruh ruang. Jarang ditemukan rumah Mediterania yang memilih warna gelap.
Selain warna di atas, warna yang cenderung pucat atau warna seperti putih, cokelat pasir, biru langit atau hijau juga seringkali digunakan dalam rumah dengan gaya Mediterania tersebut. Atau anda juga perlu mengenali warna cat rumah yang bagus dan cerah untuk rumah tipe Mediterania anda nantinya.
Untuk warna tersebut, biasanya pengaruh dari berbagai Negara juga dapat dilihat. Contohnya untuk gaya Mediterania yang terpengaruh kebudayaan Yunani biasanya warna putih yang seringkali digunakan. Sedangkan jika terpengaruh kebudayaan Spanyol maka pemilihan warna seperti cokelat kemerahan dan kuning pucat lebih banyak digunakan.
Selain itu gaya Mediterania yang terpengaruh budaya Spanyol juga akan mengaplikasikan mural mozaic dengan penggunaan batuan yang berwarna kontras. Unik ya, anda dapat menyesuaikan dengan selera anda, karena batasan untuk gaya Mediterania sendiri tidak melulu harus itu-itu saja.
Lain halnya dengan gaya Mediterania yang terpengaruh kebudayaan Italia. Ciri khas yang sulit dihilangkan adalah penggunaan warna natural atau earthy tone seperti merah marun, cokelat dan jingga biasanya mempengaruhi baik eksterior maupun interior termasuk pemilihan kayu.
6. Balkon besi serta kisi-kisi jendela
Umumnya pada rumah yang menggunakan konsep Mediterania akan dilengkapi atau identik dengan keberadaan balkon. Selain mempercantik eksterior rumah, balkon ini juga dapat memberikan spot atau tempat duduk yang teduh untuk anda sambil menikmati pemandangan di sekitar rumah.
Balkon ini biasanya juga dilengkapi dengan trail yang terbuat dari besi tempat. Begitupun dengan jendela, yang umumnya berukuran besar.
7. Taman dan halaman bergaya Eropa
Ciri-ciri eksterior desain gaya Mediterania lain yang dapat anda temukan pada rumah jenis ini adalah keberadaan taman atau halaman yang rata-rata mengadopsi gaya Eropa. Contohnya saja keberadaan kolam air mancur atau taman rumah kecil yang biasanya selalu ada pada rumah dengan gaya Eropa. Hal tersebut juga merupakan salah satu elemen penting pada rumah dengan gaya Mediterania. Oiya desain rumah modern Eropa juga menarik loh untuk diadopsi.
8. Jendela dan pintu lengkung
Ada satu hal lagi yang menjadi karakter atau ciri khas dari gaya Mediterania yang sulit terlewatkan. Keberadaan jendela serta pintu yang berbentuk lengkung, dapat anda temukan pada rumah dengan gaya Mediterania. Elemen dengan bentuk lengkung ini juga dapat ditemukan pada elemen dekoratif rumah.
Nah, bagi anda yang tertarik dengan gaya Mediterania, cobalah untuk memasukkan elemen-elemen di atas dalam hunian anda. Anda juga bisa mengkombinasikan dan menyeleraskan tiap-tiap ciri tersebut agar dapat disesuaikan dengan kebudayaan atau kondisi di Indonesia.
Cobalah sesekali anda lihat macam-macam konsep desain interior serta model rumah bergaya Eropa untuk menambah inspirasi anda. Selamat mencoba!