Mengenal 4 Cara Memelihara Tanaman Lidah Buaya

lidah buayaSiapa yang tidak mengenal lidah buaya? Tanaman ini bahkan sudah terkenal sejak ribuan tahun lamanya, dengan beragam khasiat yang di tawarkan. Maka tidak heran tanaman asli Afrika ini sangat mudah di temukan pada halaman di berbagai jenis-jenis rumah tinggal. Bahkan mungkin termasuk di rumah Anda. Aloe Vera atau Aloe Barbadensis Miller, merupakan tanaman yang dapat tumbuh di udara panas maupun dingin. Sehingga apabila di tanam pada negara beriklim tropis seperti Indonesia, lidah buaya masih dapat bertahan. Lidah buaya termasuk ke dalam tanaman hias yang dapat dipadukan dengan berbagai jenis bunga untuk taman. Lidah buaya juga cocok diaplikasikan pada halaman rumah dengan berbagai macam-macam konsep bangunan. Bisa rumah minimalis sederhana dengan berbagai desain rumah minimalis, model rumah scandinavian, rumah dengan konsep arsitektur modern tropis dan sebaiknya.

Namun dalam penggunaan tanaman ini, ada beberapa hal yang perlu di waspadai. Terlebih pada saat proses pertumbuhan lidah buaya, yakni berupa perubahan warna daun atau daun menjadi rontok. Kedua masalah tersebut dapat timbul apabila sistem drainasenya tidak tepat atau pun cuaca lingkungan sangat ekstrim. Untuk mengatasi kedua hal tersebut Anda membutuhkan langkah tepat sebagai cara memelihara tanaman lidah buaya. Mau tahu? Berikut ini adalah beberapa tipsnya, simak!

  1. Mengatur intensitas sinar matahari

Sinar matahari merupakan kebutuhan pokok bagi setiap makhluk hidup, termasuk juga tanaman. Terlebih lidah buaya tergolong pada jenis tanaman yang membutuhkan banyak sinar matahari. Akan tetapi tidak berarti Anda meletakkanya pada lokasi yang menerika sinar matahari terlalu intens. Sebab menerima sinar matahari secara berlebih dapat mengakibatkan daun tanaman lidah buaya rusak secara perlahan. Kerusakan ini dapat ditandai dengan adanya bintik coklat gelap atau juga warna daun berubah menjadi oranye. Sehingga daun lidah buaya tidak lagi menawan seperti biasanya.

Apabila Anda menemukan kasus daun lidah buaya yang memiliki sisik dengan warna orange secara keseluruhan, maka tandanya lidah buaya Anda sudah tergolong parah. Untuk itu peletakkan tanaman ini haruslah pada lokasi yang strategis. Dimana dapat menerima cukup sinar matahari, namun tidak sampai berlebih.

  1. Pengelolaan tanah dan pupuk

Tanah dan pupuk termasuk ke dalam media tanam yang menunjang keberlangsungan hidup tanaman, termasuk lidah buaya. Untuk memelihara tanaman lidah buaya agar terus tumbuh subur, Anda perlu menggunakan tanah kering sebagai media penunjangnya. Jangan sampai menggunakan tanah yang basah. Anda juga dapat mencampurkan tanah dengan bahan-bahan lain seperti pasir, batu apung dan juga perlit.

Pemberian pupuk pada lidah buaya juga perlu diperhatikan. Agar bertumbuhan berjalan dengan pesat, gunakanlah pupuk organik.

  1. Proses penyiraman

Pada dasarnya lidah buaya merupakan jenis tanaman yang memiliki kandungan air pada bagian daunnya. Sehingga jenis tanaman ini tidak membutuhkan penyiraman air yang banyak. Cukup dengan menyiramnya apabila pada bagian tanah terlihat sudah mengering. Apabila Anda meletakkan tanaman ini pada pot, pastikan pot tersebut memiliki lubang dibawahnya sebagai jalur sirkulasi air. Jangan sampai lidah buaya kelebihan banyak air, karena dapat mempercepat pembusukkan tanaman tersebut.

  1. Mengganti pot secara berskala

Seperti halnya tanaman lain, apabila di rawat secara terus menerus maka tanaman akan dengan cepat berkembang. Jika tanaman lidah buaya semakin besar, segera pindahkan tanaman tersebut pada pot yang lebih besar supaya pertumbuhannya tidak terhambat.

Demikianlah beberapa tips yang dapat Anda lakukan sebagai cara memelihara tanaman lidah buaya yang baik dan benar. Selamat mencoba!