Global warming atau pemanasan global merupakan salah satu isu yang marak beredar saat ini. Pasalnya suhu bumi semakin tinggi yang disebabkan oleh penipisan lahan hijau di seluruh dunia. Hal ini sangat merisaukan, mengingat perubahan musim menjadi tidak terkendali. Faktor lain yang menyebabkan global warming semakin berkembang adalah semakin sedikitnya pemukiman yang menerapkan ciri-ciri lingkungan sehat. Semua ini tercipta berdasarkan pola hidup masyarakat yang masih semena-mena dan kurangnya rasa empati terhadap lingkungan sekitarnya. Padahal lingkungan yang tidak sehat dapat menimbulkan ketidaknyamanan penghuni serta menimbulkan berbagai jenis penyakit.
Lingkungan yang tidak sehat juga tidak dapat menyokong pertumbuhan anak dengan baik. Jika Anda ingin membangun berbagai jenis-jenis rumah tinggal, tentunya Anda lebih memilih lingkungan yang sehat. Kurangnya kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan sehat sangat mengkhawatirnya, terlebih jika ternyata kita tidak menyadari bahwa kita sendiri pun hidup di lingkungan yang tidak sehat. Berikut ini ada beberapa contoh lingkungan tidak sehat dan penyebabnya yang wajib Anda ketahui. Simak!
- Memiliki kualitas udara yang buruk
Lingkungan yang tidak sehat ditandai dengan kulitas udara yang buruk. Dimana ciri-cirinya adalah udara di sekitar lingkungan tersebut berwarna putih maupun hitam. Hal ini terjadi dikarenakan pencemaran udara yang dihasilkan oleh pabrik, adap yang ditimbulkan dari kendaraan dan masih banyak lagi. Udara ini sangat tidak segar dan juga menimbulkan bau, dimana dapat mengganggu pernapasan warga yang tinggal di daerah tersebut. Kondisi ini sangat membahayakan, terlebih untuk anak-anak karena dapat menyebabkan infeksi saluran penafasan paru-paru dan juga menimbulkan flek.
- Terdapat polusi suara
Lingkungan tidak sehat tidak hanya dapat dirasakan dengan indra penglihatan, namun juga indra pendengaran. Lingkungan tidak sehat biasanya memiliki polusi suara yang berasal dari kendaraan lalu lalang maupun suara mesin pabrik yang ada didekat lingkungan tersebut. Suara bising tersebut dapat berpengaruh secara psikologis yang akan memicu timbulnya stress. Kondisi seperti ini biasanya di temukan di pusat-pusat kota yang tidak terawat.
- Lingkungan terlihat kumuh
Terdapat beberapa bangunan kumuh juga dapat memberikan kesan bahwa lingkungan Anda tidak sehat. Bangunan menjadi kumuh bisa saja tercipta lantaran jarang sekali dilakukan perawatan dan pembersihan. Bangunan tidak di cat selama kurun waktu tertentu sehingga warnanya memudar dan mengusam. Padahal dengan warna cat rumah yang indah dan sejuk, lingkungan Anda dapat terlihat jauh lebih berwarna dan sehat.
- Terdapat sungai yang kotor dan tidak terawat
Sungai berfungsi sebagai penampung air jika hujan terjadi. Sungai juga dapat dimanfaatkan sebagai tempat tinggal ekosistem hewan air. Namun apa jadinya jika sungai tersebut kotor dan airnya berwarna keruh? Selain tidak enak di pandang, sungai yang kotor dapat menyebabkan berbagai macam penyakit. Kondisi ini biasanya ditimbulkan dari perilaku membuang sampah sembarangan dan tidak adanya perawatan sungai secara rutin.
- Tidak terdapat sarana kebersihan
Semua lingkungan wajib memiliki sarana kebersihan berupa tempat pembuangan sampah. Jika di lingkungan Anda tidak ditemukan tempat pembuangan sampah tersebut, maka Anda tinggal di lingkungan yang tidak sehat. Ketidaktersediaan tempat sampah dapat memicu perilaku membuang sampah sembarangan yang sangat tidak baik untuk kesehatan lingkungan hunian.
- Tidak ada lahan hijau
Penghijauan merupakan salah satu faktor penting di sebuah lingkungan sehat, baik di kota maupun di desa sekalipun. Karena lahan hijau dapat mensupplai kebutuhan oksigen dan baik sebagai penyaring udara yang kotor. Apabila lingkungan Anda sama sekali tidak terdapat lahan hijau, maka tidak heran bahwa lingkungan tersebut tidak sehat. Jika sudah begini, Anda dapat memulai pada hunian Anda sendiri dengan cara menerapak ciri-ciri rumah sehat dan menanam berbagai macam jenis bunga untuk taman di rumah.
- Tidak ada pengolahan limbah
Sampah yang menumpuk sebaiknya diolah kembali menjadi barang-barang yang lebih berguna. Jika tidak terdapat poengolahan limbah atau sampah, maka sampah-sampah di rumah Anda dapat menumpuk. Timbunan sampah tersebut lama-lama dapat menimbulkan berbagai macam penyakit serta mengundang kedatangan lalat. Sangat mengerikan bukan?
- Suasana terlihat gersang
Lingkungan yang gersang sebenarnya merupakan salah satu akibat yang terjadi bila tidak terdapat lahan hijau di lingkungan Anda. Maka dari itu, sangat penting untuk memiliki lahan hijau di daerah sekitar rumah. selain menjaga kualitas udara tetap bersih, penghijauan juga dapat membuat lingkungan rumah menjadi teduh dan asri.
- Tidak ada saluran air
Saluran air sangat penting untuk sebuah rumah tinggal. Kekurangan saluran air seperti yang terjadi di desa atau pedalaman dapat menyebabkan warga sekitar melakukan kegiatan MCK di sungai terdekat. Sungai yang harusnya menjadi tempat ekosistem hewan air menjadi tercemar dan kotor. Untuk itu memiliki saluran iar yang baik dan berkualitas sangat dibutuhkan.
- Tidak ada gerakan kebersihan di sekitar lingkungan
Kebersihan dapat tercipta jika adanya kegitan gotong royong yang dilakukan minimal sebulan sekali. Jika ternyata tidak ada, maka Anda harus segera menggagaskannya pada pihak yang berwenang yakni RT/RW setempat. Menciptakan lingkungan sehat tidak hanya membutuhkan konstribusi Anda namun juga semua orang yang tinggal di lingkungan tersebut.
Demikianlah contoh lingkungan tidak sehat dan penyebabnya. Semoga bermanfaat!