Rumah bukan hanya sekedar lantai, dinding dan atap saja. Rumah akan menjadi lebih lengkap apabila memiliki unsur hijau di dalamnya. Salah satu unsur hijau ini dapat diwujudkan dengan adanya rumput di rumah. Rumput merupakan salah satu jenis ilalang dengan batang yang kecil dan daun yang sempit. Dalam berbagai jenis-jenis rumah tinggal, rumput biasa digunakan untuk mempercantik tampilan halaman rumah. Rumput merupakan salah satu cara yang tepat untuk mewujudkan ciri-ciri rumah sehat mulai dari hunian pribadi. Namun sebenarnya, fungsi rumput tidak hanya berhenti disitu saja. Rumput memiliki banyak manfaat serta kegunaan lainnya. beberapa manfaat rumput diantaranya adalah sebagai berikut:
- Membantu menahan unsur hara. Rerumputan yang tumbuh di halaman rumah yang dipenuhi dengan berbagai jenis bunga untuk taman dapat membantu bunga dan tanaman tersebut. Salah satunya adalah menjadi komponen yang merekatkan permukaan tanah yang tidak bisa dilakukan oleh tanaman. Tanah yang tidak memiliki rumput cenderung memiliki unsur hara yang rendah dan apabila dibiarkan terus menerus, tanah akan menjadi kering dan tandus.
- Mencegah erosi tanah. Fungsi lain dari rumput taman adalah membantu untuk mencegah terjadinya erosi tanah. Terlebih pada saat musim hujan melanda. Setiap air yang jatuh tentunya akan meresap ke tanah. Untuk itu, diperlukan rumput untuk membantu menyerap air ke dalam tanah.
- Membuat akar tanaman menjadi lebih kuat. Dengan adanya rumput taman, ternyata dapat membantu meningkatkan kompetisi antara tanaman utama dengan rumput untuk mencari unsur hara. Kompetisi ini secara tidak langsung akan membantu akar tanaman menjadi lebih kuat lagi.
- Dan lain-lain.
Tidak hanya sehat bagi lingkungan rumah, namun rumput juga akan membuat tampilan halamanan rumah Anda menjadi lebih menarik. Jika Anda ingin memiliki rumput di rumah, Anda dapat membeli bibitnya dan menanam sendiri. Namun untuk proses penanaman, Anda membutuhkan tips dan trik yang tepat. Berikut ini adalah beberapa langkah yang perlu Anda lakukan dalam cara menanam rumput taman yang baik dan benar, yakni :
- Menentukan jenis rumput yang diinginkan
Ada beberapa jenis rumput taman yang dapat Anda gunakan. Diantaranya adalah rumput gajah, rumput jepang, rumput peking dan sebagainya. Meskipun rumput gajah mini dan rumput jepang termauk ke dalam jenis rumput yang paling populer. Bahkan ada pula yang membandingkan rumput jepang vs rumput gajah mini, manakah yang lebih baik.
Semua jenis rumput tentunya akan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Untuk itu, sebelum hendak membeli, Anda perlu mengetahui karakteristik jenis rumput. Bagaimana proses penanamannya, bagaimana proses perawatan dan sebagainya. Maka dari itu, rumput di rumah Anda akan tumbuh subur dan sehat.
- Menyiapkan tanah
Apabila Anda sudah menentukan jenis rumput yang akan digunakan, tahap selanjutnya adalah proses persiapan tanah. Proses persiapan ini dilakukan dengan cara menggemburkan lahan yang akan dijadikan ladang rumput. Proses ini merupakan tahap yang paling penting. Sebab, tahap ini dapat menentukan kualitas tanah yang akan digunakan. Tanah tersebut akan siap ditanami apabila kondisinya lembab dan tetap kaya dengan material organik serta zat hara.
Proses penggemburan tanah dilakukan dengan cara mencangkul 5 hingga 10 cm dibagian permukaan tanah. Setelah itu, tanah dicampur dengan menggunakan pupuk kandang atau juga kompos. Lebih disarankan untuk menggunakan pupuk alami karena proses penyerapan zat hara akan jauh lebih mudah. Apabila sudah tercampur dengan rata, maka tanah dapat diratakan kembali.
- Tanah dibasahi dengan air
Setelah menggembur tanah, langkah selanjutnya yang dapat Anda lakukan adalah dengan menyebarkan bibit rumput taman ke tanah. Setelah bibit disebarkan, tanah kemudian dibasahi dengan menggunakan sedikit air. Bibit ini dapat disebarkan dengan membentuk pola selang seling, zig zag dan lain sebagainya. Bibit rumput yang telah disebarkan tersebut kemudian diberikan gambut pada bagian atasnya. Pemberian gambut ini ditujukan untuk menjaga kelembaban tanah.
- Menyiram rumput
Setelah melalui dua atau tiga hari penanaman, benih rumput baru dapat Anda siram kembali. Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, dalam waktu 8 hingga 10 hari awal, penyiramana dapat dilakukan sebanyak 2-3 kali. Dengan durasi penyiraman 5 hingga 10 menit lamanya. Hal ini dilakukan untuk menjaga kondisi tanah tetap lembab.
- Melakukan perawatan
Proses penanaman rumput taman tidak hanya berhenti sampai rumputnya tumbuh saja, namun juga setelahnya. Anda perlu merawat rumput agar tetap indah dan sehat. Beberapa cara dapat dilakukan, yakni dengan memangkas rumput minimal sebulan sekali, agar rumput liar tidak tumbuh. Untuk lebih lengkapnya, Anda dapat membaca cara merawat rumput jepang dan cara merawat rumput gajah mini.
Demikianlah beberapa tips dan trik sebagai cara menanam rumput taman yang baik dan benar serta wajib Anda ketahui dan pelajari. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!