Dalam membangun berbagai jenis-jenis rumah tinggal, bahan-bahan dalam membangun rumah akan semakin berkembang seiring dengan bertambahnya waktu. Mulai dari jenis material penutup dinding, material lantai, hingga jenis-jenis atap rumah yang dapat digunakan. Atap juga merupakan salah satu bagian penting dalam pembangunan sebuah rumah. Selain mendukung tampilan eksterior rumah menjadi lebih menarik, atap juga melindungi rumah dari berbagai perubahan cuaca ekstrim. Pemilihan atap rumah yang tepat dapat menjadi cara mengatasi udara panas di dalam rumah.
Dahulu mungkin jenis atap yang populer digunakan adalah atap tanah liat. Namun seiring dengan perkembangan waktu, terdapat berbagai jenis atap lain yang dapat Anda gunakan. Salah satu atap tersebut adalah atap metal atau genteng metal. Genteng metal merupakan sebuah produk genteng modern yang dapat dijadikan alternatif untuk menggantikan genteng dari tanah. Dari segi tampilan genteng metal tidak jauh berbeda dengan genteng lainnya. Perbedaannya hanya terletak dari material dasar pembuatnya.
Genteng metal terbuat dari percampuran bahan-bahan logam seperti zincalume, baja ringan serta galvanis. Ketiga bahan tersebut dicampur dengan perbandingan tertentu dengan hasil akhir genteng metal seperti yang dijual di pasaran. Genteng metal hadir dalam bentuk lembaran dengan panjang, lebar dan ketebalan tertentu. Secara umum genteng metal dibedakan menjadi dua bagian, yakni genteng polos dan genteng berpasir. Terdapat kelebihan dan kekurangan genteng metal yang perlu Anda ketahui, namun salah satu kelebihan yang paling menonjol adalah genteng metal berpasir mampu menahan panasnya sinar matahari jauh lebih baik jika dibandingkan dengan genteng metal.
Seperti halnya genteng-genteng lain, genteng metal juga terdiri dari beberapa jenis. Perbedaan ini di dasarkan oleh campuran bahan yang digunakan dalam proses pembuatan genteng metal. Namun sifat dasar yang dimiliki masih serupa, yakni tahan lama, bobot yang ringan serta baik untuk digunakan pada daerah rawan gempa. Berikut ini adalah beberapa jenis genteng metal yang perlu Anda ketahui, simak!
- Genteng metal tembaga
Genteng metal sebenarnya merupakan salah satu jenis genteng yang populer untuk digunakan seperti halnya dengan genteng beton. jenis genteng metal tembaga ini terkenal sebagai salah satu pilihan genteng metal yang paling menarik. Tidak hanya itu, genteng ini juga memiliki rentan harga yang relatif mahal jika dibandingkan dengan jenis yang lainnya. Meskipun demikian, penggunaan genteng metal tembag tidak begitu banyak ditemukan pengaplikasiannya sebagai atap. Genteng ini justru lebih banyak digunakan sebagai aksen penghias pada bagian atas jendela.
Beberapa contoh bangunan yang menggunakan jenis genteng ini adalah bangunan bersejarah, kubah, hingga gereja. Dikatakan genteng ini memiliki daya tahan yang sangat kuat, hingga ditaksir bisa bertahan lebih dari 100 tahun lamanya.
- Genteng metal galvalume steel
Jenis gentang metal ini terdiri dari bahan utama berupa karbon atau baja besi yang kemudian dilapisi dengan paduan alumunium serta seng, yang dikenal dengan istilah gavalume steel. Bentuknya seperti lembaran yang serupa dengan seng. Penerapan genteng ini banyak ditemukan pada bangunan perkotaan, bahkan di luar negeri sekalipun. Karena menggunakan material gavalume steel, maka genteng menjadi lebih lentur dan ringan, namun tetap memiliki daya tahan yang baik serta tahan terhadap korosi.
- Genteng metal berpasir
Genteng metal berpasir merupakan produk genteng metal terobosan baru yang terbuat dari lapisan sebuk bantuan dengan pencampuran zincalume, zinc phospat serta coraltex. Jenis genteng metal ini memiliki beragam ukuran serta ketebalan, mulai dari 0.20 mm hingga 0.40 mm. Sifat yang dimiliki oleh genteng metal berpasir adalah tidak mudah pecah, tahan terhadap benturan dan juga goresan. Karena memiliki lapisan coraltex, atap ini juga dapat meredam panas matahari dengan baik.
- Genteng metal spandek
Jenis ini memang sudah umum digunakan pada bagian penutup atap di pusat perbelanjaan hingga ruko-ruko minimalis, pabrik dan gudang. Genteng metal spandek terbuat dari campuran galvalum atau zincalume. Namun tidak jarang juga beberapa produsen menambahkan silicon ke dalamnya.
- Genteng metal stainless steel
Genteng metal stainless steel merupakan bahan ultra permanen yang dapat menjadi pengaman paling luar sebuah bangunan. Dari segi bobot, jenis genteng ini jauh lebih berat dan kuat dibandingkan dengan alumunium. Penerapannya sangat cocok pada bangunan-bangunan yang berada di lokasi ekstrim.
- Genteng metal standing seam
Genteng metal ini cukup populer digunakan dalam proyek komersial maupun residensial. Tingkat popularitasnya bahkan meningkat tajam dalam beberapa tahun ini. Penggunaan jenis genteng ini memberikan nuansa kontemporer karena hanya terdiri dari satu garis lulus.
- Genteng metal millennium
Jenis terakhir ini merupakan inovasi terbaru dari jenis genteng metal. Sebab genteng ini memiliki tampilan warna warni metalik dengan kesan futuristic yang kental. Genteng ini terbuat dari bahan dasar stainless steel kelas premium serta menggunakan sistem interlock.
Demikianlah beberapa penjabaran dari jenis genteng metal yang wajib Anda ketahui dan pelajari. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!