Mengenal 5 Cara Membuat Karpet dari Bahan Bekas

membuat karpetKarpet unik  dan menarik dapat menjadi salah satu dekorasi cantik untuk menghias rumah minimalis sederhana Anda. Memang terdapat berbagai jenis-jenis rumah tinggal, namun orang-orang akan saling berlomba-lomba untuk menciptakan kesan yang berbeda pada rumah masing-masing. Bisa dengan menyulap rumah biasa menjadi mewah, menggunakan permainan teralis jendela, roster rumah dan material penutup dinding dan sebagainya. Namun tidak jarang juga orang yang menggunakan dekorasi dengan memanfaatkan bahan bekas. Salah satunya yakni dengan cara membuat karpet dari bahan bekas.

Selain berfungsi sebagai dekorasi, kehadiran karpet dalam ruangan juga dapat meningkatkan rasa nyaman bagi penghuni. Sebenarnya Anda dapat menemukan karpet di pasaran. Namun harganya sangat bervariasi, bahkan terbilang cukup mahal. Hal ini tentunya sangat merugikan, terlebih jika Anda sedang dalam masa berhemat. Namun Anda tidak perlu khawatir! Anda masih dapat membuat kreasi karpet Anda sediri dengan memanfaatkan bahan bekas berupa pakaian yang sudah tidak terpakai. Seiring bertambahnya waktu, seseorang pastinya akan tumbuh berkembang dan akan tiba saatnya pakaian yang semulanya muat menjadi tidak muat. Daripada pakaian tersebut dibuang, Anda dapat menyulapnya menjadi karpet yang menarik. Bagaimana caranya? Pertama-tama Anda perlu mengumpulkan alat dan bahan berikut ini:

  • Baju atau kaus yang tidak terpakai (6-12 buah)
  • Penggaris
  • Gunting
  • Mesin dan alat jahit

Apabila bahan-bahan tersebut sudah terkumpul, maka Anda dapat memulai proses pembuatan karpet dari bahan bekas. Berikut ini adalah beberapa langkah-langkah yang perlu Anda lakukan, simak!

  1. Memotong pakaian bekas

Cara pertama yang Anda lakukan adalah memilih pakaian yang ingin Anda gunakan. Anda dapat memilih tiga jenis pakaian dengan warna yang beragam untuk dipadukan menjadi satu pada awal pembuatan. Kalau bisa pilihlah jenis warna yang akan selaras jika disatukan. Langkah selanjutnya, baju-baju yang sudah dipilih itu lalu dipotong, menjadi beberapa bagian. Buanglah potongan baju yang dirasa tidak dibutuhkan dalam pembuatan karpet.

  1. Membuat benang untal

Setelah itu, Anda akan membuat untalan benang dari baju bekas yang akan digunakan sebagai lapisan dari karpet. Caranya adalah dengan menarik dan untai setiap lapisan baju yang sudah digunting tersebut hingga menjadi satu.

  1. Menyatukan pakaian

Apabila sudah selesai, baju tersebut kemudian disatukan dengan cara membuat kepangan. Buatlah kepangan sepanjang mungkin supaya cukup untuk membuat karpet yang lebih besar. Namun apabila Anda ingin membuat karpet yang berukuran kecil, maka kepangannya pun juga bisa kecil.

  1. Mulai membuat pola

Selagi Anda membuat kepangan dengan menggunakan pakaian, Anda juga dapat mulai membuat pola melengkung. Nantinya apabila lengkungan sudah terbuat, Anda dapat menguatkan pola tersebut dengan menggunakan mesin jahit agar lebih mudah. Apabila di tengah proses nanti kepangan Anda terputus di tengah jalan, jangan khawatir! Anda masih dapat membuat kepangan baru dengan menggunakan bahan yang sama. Nantinya kepangan baru tersebut disatukan pada ujung kepangan lama dengan menggunakan mesin jahit.

  1. Satukan rangkian tersebut

Apabila sudah di rasa cukup, pada bagian bagian ujungnya dapat Anda potong. Sisa kepangan lalu diselipkan pada bagian bawah karpet, kemudian dijahit dengan rapih. Sebelum hendak digunakan pada ruang tamu, karpet sebaiknya diratakan tersebut dahulu dengan menggunakan setrika yang cukup panas.

Demikianlah beberapa tips dan trik yang dapat gunakan sebagai cara membuat karpet dari bahan bekas. Selamat mencoba!