9 Tips Membeli Apartement untuk Pemula

apartementKebutuhan berbagai jenis-jenis rumah tinggal yang semakin tinggal menigkat diiringi oleh pertumbuhan masyarakat yang semakin tinggi juga. Hal ini menyebabkan tidak seimbangnya jumlah hunian yang dimiliki dengan jumlah penduduk yang kian bertumbuh pesat. Maka dari itu, pemerintah dan pengembang mengalihkan pembangunan rumah minimalis sederhana dengan berbagai desain rumah minimalis menjadi rumah bertingkat. Contoh rumah ini sudah banyak di dapatkan dan pembangunannya semakin berpesat di berbagai tempat. Contohnya adalah rumah susun atau biasa dikenal dengan apartement.

Istilah apartement yang semula berasal dari Amerika Serikat ini digunakan untuk mendefinisikan suatu hunian yang menempati bagian tertentu dalam sebuah gedung. Secara umum, apartement diartikan sebagai salah satu jenis tempat tinggal yang  mengambil ruangan sebagian kecil dari sebuah bangunan. Dimana dalam satu gedung tersebut menampung beberapa puluh hingga ratusan unit apartement. Pembangunan apartement ini ditujukan untuk menanggulangi permasalahan keterbatasan lahan serta hunian yang semakin marak terjadi. Prosedur pembelian apartement hampir menyerupai dengan pembelian rumah pada umumnya. Namun Anda tetap membutuhkan tips membeli apartement untuk pemula supaya Anda tidak sampai salah pilih! Penasaran? Berikut ini adalah beberapa tips dan triknya, simak!

  1. Penentuan lokasi

Dalam memiliki sebuah hunian, entah rumah kpr, rumah kontrakan, rumah tapak hingga apartement sekaligus, lokasi bangunan merupakan salah satu faktor penentu yang penting. Tentunya lokasi hunian kita haruslah mampu mengakomodasi Anda untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Dimana artinya memudahkan Anda untuk pergi bekerja, dekat dengan jalur transportasi umum dan berbagai fasilitas umum lainnya seperti pusat perbelanjaan, rumah sakit, tempat ibadah dan masih banyak lagi. Dengan memudahkan mobilitas sehari-hari, tentunya kenyamanan Anda memiliki hunian tersebut akan semakin meningkat.

  1. Harga beli unit

Dalam tips hemat membangun rumah dan cara membangun rumah dengan dana minim, budget merupakan salah satu persoalan yang sangat penting. Tapi untuk pembeli pemula apartement seperti Anda, ini juga perkara yang sama. Sebab harga apartement sangatlah beragam, mengacu pada ukuran ruang, lokasi, letak lantai, view unit, fasilitas yang dibutuhkan dan sebagainya. Pengembang umumnya menjual apartement dalam ukuran semi gross area, dimana memiliki selisih 8%-15% lebih besar dibandingkan dengan ukuran asli unit apartement.

  1. Sistem pembayaran

Dalam membeli apartemen yang diinginkan, terdapat dua sistem pembayaran yang tersedia, yakni dengan tunai keras (hard cash) dan juga dengan kredit. Pembacaran secara tunai tentunya dinilai lebih menguntungkan, seperti cara membeli rumah cash, cara ini merupakan salah satu tips membeli rumah tanpa hutang. Dengan membeli rumah secara cash biasanya Anda akan mendapatkan diskon cukup besar yakni sekitar 15%-20%. Jika membeli dengan sistem kredit, Anda dapat melakukan cicilan pembayaran pada bank dalam jangka waktu yang telah di sepakati. Namun cicilannya cenderung lebih kecil.

  1. Pengembang apartemen

Pembangunan gedung apartement membutuhkan prosedur dan perizinan yang cukup rumit. Oleh karena itu, pihak pengembang haruslah berasal dari pihak yang memiliki reputasi terpercaya dan terhindar penipuan, cedera janji dan sebagainya. Anda juga harus memperhatikan pihak kontraktor dan konsultan perencananya, yang akan mempengarungi segi kualitas dan estetika bangunan tersebut.

  1. Biaya pemeliharaan

Dalam apartement, selain pembayaran unit apartement, Anda juga dikenakan pembayaran lainnya. Salah satunya adalah biaya pemeliharaan yakni berupa service charge dan sinking fund setiap bulannya. Anda harus mengetahui berapa jumlahnya serta fasilitas apa saja yang di dapatkan.

  1. Keamanan dan kenyamanan

Rumah haruslah menyediakan rasa aman dan nyaman bagi penghuni, maka dari itu fasilitas keamanan dan kenyamanan di apartement harus Anda perhatikan sejak awal. Pada umumnya, fasilitas standar di apartement berupa area parkir penghuni dan tamu, lift penghuni dan barang, kamera pengawas, taman, kolam renang, sarana olahraga, restaurant dan café, minimarket dan sebagainya. Serta dari sistem keamanan, ada pula fasilitas pencegah kebakaran, struktur antigempa, genset cadangan dan sebagainya.

  1. Spesifikasi unit

Beberapa aspek diatas adalah aspek general, namun sekarang Anda perlu meneliti lebih seksama bagaimana kondisi unit apartementnya. Apakah dilengkapi dengan partisi ruangan serta perlengkapan yang menempel pada bangunan atau tidak? Sebab ada juga unit apartement yang dijual lengkap dengan perabot dan Anda dapat langsung pindah. Anda juga perlu memastikan apakah sewaktu-waktu boleh melakukan renovasi atau tidak.

  1. Manajemen properti

Pihak manajemen juga tidak boleh sampai terabaikan. Pihak manajemen yang professional dapat membantu Anda mengatasi masalah dengan baik. Oleh karena itu, hal ini juga harus Anda pastikan.

  1. Prospek investasi

Tidak hanya menjadi hunian, apartement juga dapat digunakan sebagai bahan investasi. Maka dari itu lakukanlah survey kecil-kecilan dengan pihak developer tentang potensi capital gainnya. Apabila sewaktu-waktu Anda ingin pindah dan menjual apartement tersebut, Anda tidak harus repot-repot lagi.

Demikianlah beberapa cara yang dapat Anda lakukan sebagai tips membeli apartement untuk pemula. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!