Kaktus saat ini banyak menjadi pilihan bagi masyarakat yang ingin memulai berkebun dan mengawalinya dengan jenis tanaman yang mudah perawatannya. Bahkan beberapa yang berhasil membudidayakan tanaman berduri ini justru memilih untuk terjun dan menekuninya sebagai lahan bisnis. Ya, faktanya kaktus saat ini memiliki banyak peminat karena selain perawatannya yang mudah, kaktus dianggap memiliki keunikkan pada setiap bentuknya. Jadi, wajar saja apabila sekarang tanaman kaktus menjadi buruan mereka yang ingin merasakan keasikkan merawat tanaman khas gurun pasir ini.
Cara Merawat Kaktus
Tanaman kaktus ternyata tidak sepi dari penggemarnya. Kaktus yang menjadi satu diantara jenis tanaman hias terpopuler ini justru semakin ramai peminat karena bentuknya yang unik dan beragam. Tidak jarang sering ditemui kaktus hias yang dijadikan sebagai souvenir atau hiasan di sudut rumah untuk menambah daya tarik di dalam rumah.
Cara merawat tanaman berduri ini juga tergolong mudah loh! Nah, bagi anda yang gemar mengoleksi kaktus atau sedang berencana memelihara tanaman khas gurun pasir ini, berikut adalah beberapa cara merawat kaktus yang baik dan benar. Yuk disimak penjelasan mengenai perawatan kaktus yang baik dan benar.
Baca Juga:
- Peralatan Rumah Tangga yang Harus Dimiliki
- Cara Perawatan Dapur
- Cara Membersihkan Peralatan Dapur Dari Stainless Steel
1. Perhatikan Suhu Awal
Penting bagi anda untuk mengamati temperature udara yang menaungi kaktus saat kali pertama dibeli. Misalnya, anda membeli kaktus di pasar swalayan atau di agrowisata dataran tinggi. Maka anda dilarang untuk mengubah temperaturnya langsung dengan menaruhnya di area yang panas. Kaktus yang sebelumnya telah beradptasi dengan udara sejuk di swalayan dan dataran tinggi bisa saja stress saat menghadapi cuaca panas sekaligus. Setidaknya biarkan kaktus minimal 1 bulan untuk beradaptasi dengan suhu ruangan yang sedang, serta siram kaktus seminggu sekali.
Baca Juga :
2. Amati Sifat Kaktus
Kaktus adalah penggemar sinar matahari. Habitat murni tanaman ini memang di gurun pasir dengan panas yang menyengat. Tempatkan kaktus pada tempat yang sirkulasi udaranya baik, anti lembab, dan yang paling penting adalah menambahkan media tanam berupa pasir secukupnya. Hal ini untuk membantu kaktus beradaptasi dari habitat aslinya.
3. Hindari Terpapar Sinar Matahari Langsung
Meskipun asli habitat tanaman berduri ini adalah di daerah panas bukan berarti sinar matahari secara langsung tepat untuk memeliharanya. Jangan tempatkan kaktus tepat dibawah sinar matahari langsung, karena jika terlalu lama menyerap sinar UV dari matahari ujung kaktus akan lekas mongering. Hal inilah yang kemudian menyebabkan kaktus semakin lemah dan mudah mati.
Baca Juga:
- Cara Mengatasi Tembok Retak Tembus
- Cara Membuat Lemari Pakaian dari Tripleks
- Cara Pengolahan Limbah Rumah Tangga
4. Perhatikan Penyiraman
Kaktus berbeda dengan tanaman lainnya yang membutuhkan banyak air untuk penyerapan nutrisi secara optimal. Kaktus hanya memerlukan air secukupnya karena didalam tubuhnya sudah menyimpan cadangan air untuk nutrisi makanan dari tanah tempatnya bernaung. Penyiraman kaktus yang benar adalah dengan menyemprot menggunakan spray atau semprotan yang bisa dilakukan dalam tempo dua kali dalam seminggu. Menyemprotnya pun juga tidak terlalu banyak karena kaktus bisa jadi lembab. Dengan menyiram kaktus sesuai aturan maka kaktus akan menyerap nutrisi dengan baik dan sesuai kebutuhannya.
Baca Juga :
5. Sesuaikan Pot
Kaktus seringkali dijual dalam bentuk mini atau ditaruh dalam pot yang berukuran kecil. Wajar saja, banyak diantara peminatnya menggunakan kaktus sebagai tanaman hias saja sehingga tidak membutuhkan area yang luas untuk penanaman. Kaktus bisa juga ditanam pada tanah yang luas, cukup diperhatikan saja tingkat kelembaban tanah tersebut. Akan tetapi bagi anda yang memelihara kaktus pada media pot, usahakan untuk memerhatikan jenis pot yang dipakai serta media tanam yang digunakan. Sesuaikan ukuran pot dengan ukuran kaktus yang ditanam. Dalam tempo waktu setahun atau kurang, gantilah pot karena untuk memudahkan kaktus mendapatkan nutrisi dengan baik.
Baca Juga :
6. Pemberian Pupuk dan Media Tanam
Pemberian pupuk harus secara berkala dilakukan. Hal tersebut adalah cara menjaga kaktus tetap subur dan berumur panjang. Kaktus yang diberi pupuk secara rutin akan menghasilkan tanaman yang kuat dan sehat sehingga dapat berada dalam kondisi cuaca apapun. Pupuk yang digunakan juga tidak boleh sembarangan. Kaktus memiliki jenis pupuk khusus yang hanya diformulasikan secara organik saja. Pupuk organik tersebut dapat diperoleh di toko tanaman hias langganan anda. Jangan lupa untuk menyediakan pasir sebagai media tanam tambahan pada kaktus. Dengan demikian kaktus anda akan tumbuh dengan baik sesuai habitat murninya.
Baca Juga:
7. Tempat Meletakkan Tumbuhan Kaktus
Hindarkan kaktus dari sinar matahari langsung, kemudian aturlah jarak penempatan kaktus dengan tanaman serupa atau tanaman lainnya untuk menghindarkan hama tanaman. Jika anda memiliki jenis kaktus yang berbeda maka anda wajib menyekatnya. Dengan begitu hama tidak akan menghinggapi tanaman kaktus anda. Kaktus sesuai jika diletakkan dalam suhu kamar tanpa AC, sudut ruangan, atau area yang sedikit terpapar matahari. Alangkah baiknya jika pada bagian atapnya digunakan kain kasa hitam untuk menjaga suhu pada kaktus
Baca Juga :
Cara tersebut akan berguna bagi anda yang ingin memulai memelihara tanaman hias yang unik ini. Bahkan saat ini kaktus banyak dibudidayakan untuk lahan bisnis. Begitu banyak keutamaan tanaman hias kaktus yang dapat dimanfaatkan oleh manusia diantaranya adalah sebagai media souvenir, pengisi vertical garden, penghias sudut ruangan, atau sebagai lahan untuk berbisnis. Keuntungannya pun cukup besar dan bisa dijadikan sebagai hobi sampingan untuk mendapatkan penghasilan tambahan.
Baca Juga:
Tips-Tips Menanam Kaktus
Berikut ini adalah tips bagi anda yang ingin memulai menanam kaktus, memelihara, membudidayakan atau menjadikannya sebagai lahan bisnis,
- Sediakan lahan atau tempat yang berada dalam suhu sedang, lebih panas lebih baik, asalkan tidak lembab
- Carilah informasi mengenai perawatan kaktus untuk budidaya dan info mengenai penjualan bibit kaktus yang baik
- Anda dapat menanam benihnya atau membeli yang sudah jadi untuk dihias (berlaku untuk souvenir)
- Rawatlah kaktus dengan penyiraman dan pemupukan secara rutin dan bersihkan kebun kaktus anda
- Usahakan anda memiliki kolega atau komunitas yang juga berada pada hobi yang sama untuk bertukar pengalaman serta informasi
- Bekerja sama dengan kolega serta berkonsultasi pada dinas pertanian akan semakin menambah wawasan anda untuk memulai menanam kaktus dengan benar.
- Pilihlah distributor kaktus, pot, pupuk serta perlengkapannya yang tidak jauh dari tempat tinggal anda, pembelian online dirasa kurang puas untuk memastikan kualitas tanaman yang akan dibeli.
- Jangan hanya terpaku pada satu jenis tanaman saja, anda bisa memodifikasinya dengan mengikuti berbagai training dalam pembuatan bisnis kaktus serta tanaman lainnya.
- Untuk permulaan, hindari pengeluaran modal yang besar karena daerah yang anda huni belum tentu sesuai dengan budidaya kaktus yang gampang-gampang susah. Untuk awal sebaiknya dimulai dari modal kecil terlebih dulu.
Baca Juga :
Tanaman kaktus yang biasa ditemukan di habitat gurun pasir tidak menutup kemungkinan akan tumbuh subur di dataran Indonesia yang beriklim tropis. Dengan catatan, perawatan dan pemeliharaan tanaman kaktus sesuai atau mirip dengan lingkungan aslinya. Keberhasilan perawatan tanaman berduri ini bergantung pada penyiraman serta kelembaban udara yang harus tetap terjaga. Jika keduanya sudah dilakukan, tidak ada alasan kaktus untuk tidak tumbuh. Selamat mencoba!