Cara membersihkan debu di rumah tidak seberat yang dikira banyak orang. Partikel-partikel kecil debu yang cepat masuk dan menempel di bagian mana saja dalam rumah cukup menjengkelkan memang. Jika terlalu lama menumpuk bisa mengotori ruangan hingga menimbulkan alergi pernapasan bagi anggota keluarga tercinta. Untuk mengatasi permasalahan debu-debu yang memang tidak bisa dihindari, perlu beberapa tips khusus ini yang merupakan cara membersihkan debu. Agar rumah bisa minim dari debu penyebab alergi dan tetap sehat. (baca juga: Cara Menjaga Kebersihan Rumah dan Lingkungan)
- Menyapu Lantai
Cara membersihkan debu di rumah paling efektif yang pertama adalah dengan sapu pel. Kegiatan menyapu dan mengepel lantai adalah wajib hukumnya setiap hari. Utamanya saat musim panas terik, debu cepat sekali terbawa angin dan masuk ke dalam rumah. Debu menumpuk dan tidka nyaman di kaki. Jangan melupakan bagian-bagian paling sudut yang menjadi tempat favorit debu.
Buang sampah debu di tempat sampah depan agar tidak kembali masuk lagi di rumah. Mengepel lantai dengan air karpol wangi membuat lantai kembali kesat dan tidak licin karena debu. (baca juga: Pembersih Lantai Kamar Mandi Paling Ampuh dan Alami)
- Mengelap Perabot dan Pajangan
Cara membersihkan debu yang kedua adalah dengan mengelap Perabot dan Pajangan secara teratur. Meja, kursi, pigura foto, lukisan, dan hiasan dinding yang cantik jadi terlihat kusam jika jarang dibersihkan debunya. Gunakan lap basah untuk menghalau debu yang menempel di permukaan meja, kaca jendela, dan perabot rumah. (baca juga: Ciri-Ciri Rumah Sehat dan Bersih)
Anda juga bisa menggunakan kain khusus microfiber yang bisa menyerap debu yang menempel pada permukaan perabot rumah. Kain ini memang didesain khusus untuk menyerap debu dan menahannya tidak kembali ke perabot. Kain microfiber ini cara mencucinya tidak boleh dimasukkan dalam mesin cuci karena bisa mengurangi daya serap debu. (baca juga: Tips Menata Rumah Agar Rapi)
- Mencuci Seprei Berkala
Cara membersihkan debu ketiga adalah mencuci seprei tempat tidur. Seprei, selimut, dan sarung bantal guling adalah tempat debu menumpuk tanpa Anda sadari. Apabila anggota keluarga ada yang mengalami sesak napas saat bangun pagi, ada kemungkinan dia mengalami alergi debu yang terhirup dari bantal dan seprei sepanjang malam.
Oleh sebab itu mengganti seprei, sarung bantal guling harus dijadwalkan seminggu atau dua minggu sekali. Terutama bila anggota keluarga memiliki kulit kering dan menjadi tumpukan partikel debu di seprei kasur. Selimut atau bedcover bisa Anda jadwalkan cuci setiap sebulan sekali. Bisa menggunakan jasa laundry atau mencucinya di mesin cuci sendiri. (baca juga: Solusi Atap Rumah Bocor dan Cara Mencegahnya)
Bantal guling juga perlu Anda jemur sambil dipukul-pukul dengan kayu untuk menghilangkan debu. Partikel debu kecil cukup lihai bersembunyi diantara serat-serat kain bantal. Jadwalkan setiap tiga bulan sekali jemur bantal guling Anda sambil dipukul dengan kayu panjang. (baca juga: Cara Membuat Gorden Minimalis Sebagai Pemanis Ruangan)
- Menjemur Sofa dan Karpet
Cara membersihkan debu keempat adalah fokuskan pada sofa dan karpet . Setiap Anda duduk di sofa, berjalan di karpet, debu akan ikut bergerak dan beterbangan ke udara. Jadwalkan tiga bulan sekali untuk menjemur sofa dan karpet Anda. Pukul-pukul dengan kayu panjang agar debu, pasir, remah makanan dan partikel kecil lainnya keluar dari serat-serat kain. Pukul merata di semua tempat agar debu tidak balik lagi dalam waktu dekat. Terus pukul sampai terlihat debu-debu yang berhamburan mulai menipis. (baca juga: Model Sofa Untuk Ruang Tamu Kecil dan Sempit)
- Menyingkirkan Perabot Tak Terpakai
Cara membersihkan debu yang kelima adalah dengan menyingkirkan perabot, pajangan, dan dekorasi yang sudah tua. Terlalu banyak barang di dalam ruangan akan semakin susah menghilangkan tumpukan debu. Utamanya di atas dekorasi-dekorasi kecil diatas bufet dan lemari. Simpan dekorasi dan pajangan yang sudah tidak dipakai ke dalam kardus tertutup sehingga debu tidak mendekatinya. (baca juga: Cara Menata Ruang Tamu Minimalis Sederhana)
Tumpukan majalah, koran, dan buku bekas juga perlu dibereskan. Bila Anda suka mengoleksi buku, letakkan pada lemari buku tertutup sehingga tidak banyak ditempeli debu. Bila memang sudah tidak Anda pakai, Anda punya dua pilihan bagus. Yang pertama Anda bisa manfaatkan koran dan majalah bekas tersebut untuk kerajinan kertas daur ulang. Pilihan kedua adalah jual saja tumpukan majalah dan koran bekas tersebut pada tukang loak. (baca juga: Dekorasi Kamar Tidur Unik dan Inspiratif)
- Menata Lemari Rapi dan Bersih
Setiap lemari pakaian dibuka akan menyebabkan debu beterbangan. Serat-serat kain pakaian juga ada kalanya terlepas karena jenis atau memang sudah lama. Oleh sebab itu membersihkan lemari pakaian secara teratur juga bisa menghindari debu bertumpuk terlalu lama. Agar lemari lebih rapi sebaiknya Anda menggantung pakaian dengan rapi daripada menumpuknya.
Sediakan pula tempat sepatu khusus tertutup di dalam kamar Anda, daripada meletakkannya dalam kardus dan menyimpannya diatas lemari. Menggunakan penyedot debu juga disarankan. Utamanya untuk sudut-sudut bawah lemari yang sering kali susah disapu pel. (baca juga: Cara Menata Kamar Tidur yang Baik dan Nyaman)
Baju-baju yang sudah lama dan jarang dipakai, sisihkan di kontainer plastik tembus pandang. Sehingga debu hanya menumpuk di sekitar kontainer dan bisa dengan mudah dibersihkan. (baca juga: Desain Pintu Geser Rumah Minimalis)
- Membersihkan Filter Udara Teratur
Jika Anda menggunakan pendingin ruangan, Anda juga harus menjadwalkan secara teratur pembersihan filter udara di dalamnya. Debu akan terus berputar dalam ruangan bila filter udara pendingin ruangan tak pernah diganti atau dibersihkan. Anda juga perlu mengganti filter udara yang lebih berkualitas bila sistem pendingin ruangan Anda sudah lama. (baca juga: Cara Membuat Listrik Tenaga Angin Sederhana)
Sebuah filter udara standar akan menyaring debu-debu di udara untuk mencegah kerusakan sistem pendingin ruangan. Untuk mengurangi penumpukan debu, filter yang direkomendasikan adalah yang terbuat dari kertas berkualitas tinggi atau kain lipit yang bisa diganti setiap tiga bulan sekali. (baca juga: Cara Membuat Listrik Tenaga Surya Sederhana)
- Menanam Rumput di Halaman
Cara menghilangkan debu yang terakhir adalah dengan menanam pohon, rumput dan tanaman hias di halaman depan rumah. Tanaman bisa menjadi penghalang masuknya debu ke dalam rumah seperti perisai. Utamanya saat cuaca panas terik dan berangin. Selain itu adanya tanaman di halaman bisa membuat rumah tetap sejuk. (baca juga: Fungsi Ventilasi Rumah Bagi Kesehatan dan Penghuni)
baca juga: 8 Kesalahan dalam Desain Interior Rumah Sederhana
Menghilangkan debu dari rumah yang penting adalah rutin sehingga tidak menumpuk. Demikian tips dari kami. Semoga bermanfaat. (*)