3 Tahapan Membangun Rumah 2 Lantai Beserta Konsepnya

Setiap rencana pembangunan tentu ada tahapannya. Jangankan untuk membangun sesuatu, ketika mengerjakan karya sederhana saja dibutuhkan resep bahan-bahan dalam membangun rumah serta step by step rincian kegiatan hingga akhirnya hasil dapat diperoleh secara optimal. Begitu pula dengan rumah, dimana ada beberapa orang yang suka rumah 1 lantai atau sebaliknya lebih memprioritaskan rumah 2 lantai dan lebih. Ternyata, tahapan membangun rumah 2 lantai bisa dikerjakan dari detail yang paling kecil sebagai berikut.

  • Bangun Rumah Lantai 1

Meskipun ingin punya rumah 2 lantai sekaligus, Anda tetap harus membuatnya dari lantai 1 bukan? Agar dapat membangun secara optimal maka dibutuhkan persiapan matang dengan membersihkan lahan dari akar pohon, tanaman, serta memastika tanah tidak terlalu lembap karena rawan mengalami penurunan kerataan apabila menangung beban berat rumah 2 lantai. Setelah dipastikan beres seluruhnya, maka bouw plank harus dipasang supaya lokasi, sudut siku, serta batas bangunan yang dipondasi semakin jelas.

Pahami juga jenis pondasi rumah sehingga Anda dapat merancang pondasi bermodel cakar ayam. Proses menanaman pondasi didukung oleh pemasangan besi dan pengecoran. Jangan lewatkan tahap galian pondasi berbahan batu kali supaya lebih awet. Jika model rumah lantai 2 nya lebih tradisional mengacu pada rumah panggung maka jangan lupa untuk mencari tahu langkah sederhana pembuatan pondasi rumah panggung.

Jika sudah terpasang semua maka giliran sloof, urukan tanah untuk lantai, besi kolom, serta dinding. Jangan lupa untuk membuat proporsi yang seimbang untuk lubang ventilasi serta pintu dan jendela. Setelah itu, pasang bagian bekisting serta maksimalkan proses pengecoran pada kolom. Apabila sudah kurang lebih 20 hari baru pembongkaran bisa dilaksanakan.

Proses penyelesaian pembangunan untuk lantai 1 dapat dilakukan dengan memplester dinding, mengecat, pemasangan kusen pintu serta jendela, dan keramik. Mempercantik lantai bisa dilakukan dengan lapisan marmer, keramik maupun kayu. Jika memilih kayu maka pastikan mengetahui cara memasang lantai kayu yang baik dan benar sudah dilakukan.

Untuk keramik Anda dapat menggunakan sesuai kebutuhan apakah hanya di lantai dan bagian kamar mandi atau di sebagian dinding juga. Ada beberapa pertimbangan yang bisa dilakukan untuk memilih keramik di lantai saja atau dinding juga. Misalnya terkait kelembapan. Beberapa rumah memang perlu mempunyai dinding keramik karena jika dindingnya bata plester saja atau wallpaper akan sering mengalami rembes, bocor, atau jamur. Supaya tidak sampai kena retak dinding atau kerusakan ringan bahkan sebelum dibangun lantai 2, maka catat dulu penyebab dinding rumah retak struktur.

Apa saja ruangan yang ada di lantai 1? Biasanya, di lantai 1 pasti ada ruang tamu dan dapur karena kedua tempat tersebut akan sangat mempengaruhi mobilitas anggota keluarga atau penghuni. Apabila masih bingung dengan desainnya, bacalah informasi tentang desain ruang tamu minimalis modern sehingga ada referensi tambahan untuk konsep kekinian rumah Anda.

Konsep dapur juga harus dipikirkan ketika ingin merampungkan pekerjaan di lantai 1 sebelum beranjak ke persiapan lantai 2. Jika rumah Anda tidak mempunyai ukuran besar, maka lakukan cara menata dapur sempit sederhana untuk memaksimalkan nilai fungsional serta estetikanya. Lalu, apabila Anda ingin membuat meja dapur yang menetap sambil memanfaatkan momen pembangunan maka pakai referensi cara membuat meja dapur cor agar lebih awet dan tahan lama.

  • Persiapan Pembangunan Rumah Lantai 2

Sebelum benar-benar membangun bagian lantai 2, maka Anda harus mengenal desain void rumah 2 lantai dan setelah itu membuat rangka atap baja ringan serta penutup pada bagian multi roof. Terdapat cara memasang baja ringan pada atap rumah, dan proses ini bisa berjalan sambal menunggu 20 hari sebelum pembongkaran terhadap bekisting. Jadi, hunian Anda bisa lebih cepat terselesaikan. Supaya dapat lebih rapi, instalasi listrik dan air juga sebaiknya dilakukan sebelum lantai 2 dibangun supaya tidak mengalami masalah akibat salah bangun.

Karena sangat penting untuk kenyamanan, maka tangga harus dibuat terlebih dahulu. Jadi, sebelum membuat ruangan-ruangan secara detail Anda dapat merancang dulu manakah diantara jenis tangga rumah minimalis modern yang dipilih dan apa saja yang dibutuhkan untuk sarana mobilitas di rumah tersebut. Misalnya ada keluarga yang punya anak-anak maka tidak bisa memakai tangga ulir, atau ada referensi lain dimana anggota keluarga sepakat menggunakannya.

  • Bangun Rumah Lantai 2

Tahapan yang ketiga adalah membangun rumah di lantai 2. Pertama-tama, langkah yang perlu dilakukan adalah pemasangan bahan besi pada bagian tulangan kolom. Setelah itu dilanjutkan dengan memasang bagian dinding menggunakan bahan batu bata. Langkah berikutnya yaitu pengecoran kolom serta proses pembesian bagian balok atap. Jangan lupa juga untuk merangkai atap baja ringan serta multi roofnya. Anda harus memaksimalkan penerapan cara menghitung kebutuhan atap multiroof secara benar supaya tidak mengalami masalah setelah pemasangan.

Seperti halnya di lantai 1, kusen pintu dan jendela juga harus dipasang dan sebagai pemanis Anda bisa memanfaatkan gypsum rangka hollow. Lalu, bagian finishing dari pembangunan rumah lantai 2 antara lain membuat kamar mandi lengkap dengan keramiknya, plesteran dan pengecatan dinding, jangan lupa aplikasikan cara memasang keramik dinding serta pemasangan aneka aksesoris seperti lampu, furniture, batu kolam, atau kelengkapan lainnya. Meskipun budget terbatas tetapi Anda tetap bisa membangun hunian nyaman.

Itulah tahapan membangun rumah 2 lantai. Jangan lupa pelajari tips hemat membangun rumah sendiri dengan dana terbatas supaya bisa mengalokasikan dana khusus untuk pembuatan rumah terbaik. Lalu, bagaimana jika ingin membuat kolam renang dalam rumah yang memiliki 2 lantai? Tampilan kolam renang yang elegan dengan desain rumah akan sangat cocok untuk menikmati momen kebersamaan keluarga.