22 Cara Memasang Baja Ringan Pada Atap Rumah

Cara Memasang Baja Ringan Pada Atap Rumah harus anda perhatikan agar dapat memasangnya sendiri. Baja sebagai bahan pembuatan rangka atap mempunyai keunggulan lebih aman dan awet menghadapi cuaca buruk. Telah banyak orang yang memilih menggunakan baja sebagai kerangka atap rumah dari pada kayu langsung.  Seperti halnya memilih warna cat rumah yang pas, memilih bahan yang cocok buat kekuatan atap rumah juga harus diperhatikan.

Selain itu, jenis dari bahan baja bisa digunakan lagi dan tahan hingga 10 tahun. Bahan baja ringan sangat kuat, bisa diinjak – injak untuk menahan beban genteng maupun plafon. Kelebihan atap baja ini adalah pengerjaannya lebih cepat dan mudah dibanding atap kayu. Atap baja bisa dengan mudah didapat di toko bangunan atau toko besi terdekat. Rekomendasi buat kamu yang akan membangun rumah, bisa simak artikel tentang bahan  bahan dalam membangun rumah.

Cara Memasang Baja Ringan Pada Atap Rumah

Tiga hal diatas harus benar – benar dipertimbangkan sebelum memasang rangka baja pada atap rumah Anda. Nah, bila Anda ingin menjual rumah, boleh lah simak srtikel tentang cara menjual rumah dengan cepat. Sekarang, bagaimana langkah – langkah pemasangan  baja ringan untuk atap di rumah Anda? Yuk ikuti tahap – tahap berikut ini:

1. Persiapan

Persiapakan alat – alat yang akan digunakan meteran, hexagonal socket, bor, waterpass, siku, gergaji besi, mesin pemotog dan palu. Jangan lupa siapkan rencana pemasangan atap dan perancangan kuda – kuda dengan menggambar skema proyek. Desain skema proyek harus disusun dengan hati – hati sesuai pertimbangan sebagaimana ketika Anda sedang  memilih desain yang bagus buat rumah minimalis.

2. Leveling

  • Gunakan selang air waterpass dan penyiku untuk mengatur ring balok agar siku dan rata.
  • Pastikan apakah rangka dasar ring balok sudah mengikat semua bagian bangunan dan sudah tersambung dengan baik.
  • Ukurlah jarak yang diperlukan antar kuda – kuda dan meteran.
  • Agar terukur secara cermat, berilah tanda untuk menempatkan kuda – kuda agar sesuai dengan rencana gambar atap yang telah dibuat sebelumnya. Bila Anda sedang proses membangun rumah dengan desain ala kadarnya, bisa simak tips membuat rumah sederhana.

3. Penyusunan dan Pemasangan Kuda – Kuda

  • Pastikan kedua sisi kanan dan kiri (L-R) kuda – kuda di rangka tidak terbalik. Untuk menentukan mana yang kiri dan kanan, bisa dengan melihat mulut wab.
  • Gunakan benang dan lot untuk mengukur posisi berdirinya kuda – kuda supaya tegak lurus dengan ring balok.
  • Apabila ingin mengencangkan kuda – kuda yang sudah disusun, gunakan plat L dan 4 buah screw 12-14 x 20.

  • Agar posisi kuda – kuda tidak berubah, kuatkan plat L dengan ring balok menggunakan dynabolt lalu tambahkan balok penopang sementara.
  • Ulangi lagi langkah diatas untuk mendirikan kuda – kuda dan menyesuaikan dengan rancangan gambar.
  • Periksa semua jarak antara kuda – kuda satu dengan lainnya. Ukuran untuk jarak maksimumnya adalah 1,2 m.
  • Periksa kembali apakah kedataran (leveling) bagian atas kuda – kuda (ape) dan garis noknya sudah sejajar.
  • Bila sudah sejajar, pasanglah balok nok.
  • Pasang pengikat (bracing) untuk penguat di atas dan di bawah top – chord.

 

  • Apabila Anda menggunakan aluminium foil, lapisan ini bisa dipasang terlebih dahulu di atas truss, jurai dan rafter.

  • Pasang reng (rof buttens) dengan jarak yang menyerupai jenis penutup atap yang dipakai. Anda bisa mengikat setiap pertemuan antara reng dan kuda – kuda menggunakan screw ukuran 10-16 x 16 berjumlah dua buah.
  • Pasang gording tambahan setelah kuda – kuda terakhir yang menyokong ringbalk atau ourtrigger. Pada atap baja ringan jenis pelana, outrigger dan screw dengan dua buah kuda – kuda yang paling depan. Outrigger bisa dipasang sebgaai over hang dengan maksimal panjangnya 120 cm dari luas kuda – kuda. Sedangkan jarak antar outrigger 120 cm.
  • Beri jarak 120 cm untuk pemasangan ceiling battens antara satu dengan yang lainnya. Gunakan komponen ini pada permukaan bagian atas bottom chor kuda – kuda dan screw. Dan beri bantalan bracket yang telah diikat menggunakan dua buah dynabolt untuk permukaan ceiling battens dengan ring balok.
  • Ceiling battens berfungsi untuk memperkuat ikatan antar kuda – kuda. Sebaiknya ceiling battens diletakkan di atas bottom chord, apabila diperlukan sambungan yang memanjang. Pada setiap sambungan harus lebih dari 40cm, dan di setiap pertemuan dengan bottom chord harus discrew. Sedangkan fungsi lain dari ceiling battens adalah untuk menahan plafon dan mengaturnya agar terpasang dengan rapi.

4. Tahap Akhir

  • Periksa kembali apakah pemasangan kuda – kuda sudah sesuai dengan gambar, posisi nok pada semua sisi atap, dan pastikan overhang sudah terpasang dengan benar.
  • Apabila menggunakan aluminium foil, pasanglah terlebih dahulu lapisannya di atas jurai dan rafter.
  • Tentukan jarak antara reng sesuai dengan jenis penutup atap yang digunakan. Lalu pasang reng atau roof battens menggunakan screw ukuran 10-16 x 16 HEX.

Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Memasang Baja Ringan

Cara memasang atap harus sesuai dengan standarnya agar tidak jadi kesalahan pemasangan rangka yang menjadi penyebab atap genteng bocor. Untuk itu hal – hal teknis yang perlu diperhatikan secara cermat saat memasang rangka atap bangunan agar atap rumah tidak bocor meliputi:

  1. Kuda – kuda harus terpasang dengan kuat dan terdapat angkur (dynabolt) yang melengkapi kedua tumpuannya.
  2. Posisi kuda – kuda tegak lurus dengan struktur pendukungnya (ringbalk).
  3. Tinggi ape dalam pemasangan nok kuda – kuda harus rata.
  4. Sisi miring atap tidak bergelombang (rata & lurus)
  5. Lapisan pelindung harus dalam keadaan bagus dan tidak cacat
  6. Jangan sampai salah memasang rangka yang menyebabkan deformasi (perubahan bentuk)

Apabila Anda mengikuti standar persyaratan diatas, dijamin pemasangan rangka atap berjalan lancar dan hasilnya kuat. Pertimbangkan juga apabila Anda ingin memasang antena di bagian atap rumah yang harus pula disesuaikan dengan pemasangan rangka baja ini. Sebelum ke tahap pemasangan, ada pula yang perlu diperhatikan agar pemasangan rangka bisa menyesuaikan dengan gentengnya. Sebab, apabila Anda memasang rangka tanpa tahu ukuran dan bentuk gentengnya, dikhawatirkan setelah rangka terpasang nantinya tidak sesuai dengan genteng atau bahan atapnya. Hal – hal yang perlu diperhatikan Cara Memasang Baja Ringan Pada Atap Rumah adalah :

1. Ukur Atap

Gunakan meteran untuk mengukur jarak antara bubungannya. Dalam pengukuran atap ini, sebaiknya Anda mengukur kemiringan atap terlebih dahulu yang rata – rata idealnya adalah 25 – 30 derajat. Di ukuran ini

2. Hitung Jumlah Beban Atap

Mempertimbangkan beban atap sangat penting sebelum memasang atap baja ini. Berat bahan yang dugunakan sebagai atap akan mempengaruhi keawetan rangka baja ini.

3. Perhatikan Bentuk Atap

Mempertimbangkan bentuk atap sangat penting sebelum memasang baja ringan. Sebab bentuk atap mempengaruhi bagaimana bentuk kerangka baja ringan sebagai penyanga atapnya. Sehingga ketika  Anda membeli baja ringan, akan menyesuaikan dengan bentuk atapnya. Apabila ingin menggunakan atap model lengkung, maka butuh rangka baja yang ringan dan sesuai dengan bentuk.

Apabila Anda memasang satu jalur penutup atap, maka lakukan dari bawah dulu sampai ke atas, agar hasil yang didapatkan rapi, lurus dan pola yang terbentuk tidak berbelok – belok. Jadi, lakukan dengan telaten ya pemasangan gentengnya. Anda juga bisa mempertimbangkan pilihan genteng yang akan dipakai di artikel 12 Jenis – Jenis Atap Rumah Terbaru Minimalis ini. Jika ternyata tanah yang Anda tempati belum bersertifikat, silahkan simak cara membuat sertifikat tanah. Selamat mencoba!

Artikel Terkait” state=”closed

Artikel Lainnya