Cara merawat bunga tentunya dapat dilakukan dengan mudah bagi mereka yang memang sangat gemar dengan tanaman hias dan senang untuk berkebun. Dengan adanya tanaman hias di area rumah membuat suasana lebih sejuk, segar, asri dan menarik untuk dipandang. Selain itu, menanam bunga bisa menjadi solusi dalam menghilangkan penat sekaligus menyalurkan hobi.
Baca Juga :
- cara membasmi gulma
- cara membersihkan kipas angin
- cara membersihkan akuarium
- cara menghilangkan bau lemari baru
- cara membersihkan oven listrik
Cara Merawat Bunga
Dalam merawat bunga atau pun tanaman hias bisa dikatakan susah-susah gampang. Pasalnya jika perawatan yang dilakukan tidak teratur dan rutin, maka akan membuat bunga atau pun tanaman hias mati. Perlakuan khusus perlu diperhatikan agar bunga anda bisa tumbuh dengan baik dan subur. (baca juga : cara menghilangkan karat)
Dengan kondisi bunga yang bisa tumbuh subur akan mempercantik area halaman atau pun taman di rumah anda. Bunga yang tumbuh di halaman anda, meskipun sangat cukup pasokan air yang didapatkannya, anda juga perlu memperhatikan kondisi kesehatan pada bagian daunnya. (baca juga : cara membersihkan cermin)
Lain halnya dengan bunga yang sengaja anda tanam di pot, sesekali anda harus mencukupi kebutuhan pasokan sinar matahari untuk menunjang pertumbuhan bunga tersebut. Pada artikel kali ini akan membahas cara merawat bunga. Yuk kita simak bersama-sama! (baca juga : cara mengatasi toilet mampet)
Berikut beberapa cara merawat bunga agar bisa tumbuh dengan baik dan subur, penjelasannya sebagai berikut :
1. Pastikan Tumbuhan Terkena Sinar Matahari
Pasokan sinar matahari yang cukup sangat mempengaruhi proses tumbuh kembang tanaman hias atau pun bunga anda di rumah. Khusus bunga yang anda tanam di pot, maka anda harus meluangkan waktu untuk memindahkannya ke area yang terdapat banyak pasokan sinar matahari pada pagi hari dan memindahkannya kembali pada saat menjelang siang hari. (baca juga : cara membersihkan closet)
Sinar matahari pagi sangat bagus untuk membantu proses fotosintesis. Sedangkan sinar matahari siang akan membuat bunga-bunga anda menjadi layu karena sinar yang dihasilkan terlalu terik dan menyengat sehingga tidak baik untuk bunga-bunga anda di rumah.
Baca Juga :
2. Lakukan Proses Penyiraman Secara Rutin
Penyiraman perlu dilakukan secara teratur dan rutin. Untuk bunga dan tanaman hias yang ditanam di area terbuka dan terdapat pasokan sinar matahari sepanjang hari, sebaiknya lakukan penyiraman secara rutin pada pagi hari dan sore hari. (baca juga : cara membersihkan kulkas)
Hal ini perlu dilakukan karena banyaknya air yang menguap menjadi uap air karena akibat interaksi langsung dengan matahari, akan membuat bunga menjadi kekurangan pasokan air jika tidak dilakukan secara rutin. (baca juga : cara membersihkan setrika)
Untuk bunga atau pun tanaman hias yang ditanam di pot dan diletakkan pada di dalam rumah atau pun teras yang teduh, maka anda tidak perlu melakukan proses penyiraman setiap hari. Lakukan proses penyemprotan pada seluruh bagian permukaan daun agar terlihat lebih fresh dan segar. Jika anda melakukan penyiraman setiap hari, maka bunga atau tanaman hias akan kelebihan pasokan air karena uap air yang dihasilkan oleh bunga terlalu sedikit. (baca juga : cara memasang cctv di rumah)
3. Lakukan Proses Pemupukan Dengan Baik
Proses pemupukan juga sangat diperlukan dan harus diperhatikan karena mempunyai peran penting dalam membantu menjaga kesuburan tanah sehingga tanaman hias dan bunga bisa tumbuh dengan baik dan subur. Lakukan pemupukan secara rutin dan teratur. Sebaiknya anda menambahkan pupuk pada saat pupuk sudah mulai hilang karena larut bersama air ketika anda melakukan penyiraman. (baca juga : pembersih toilet paling ampuh)
Demikian pula pada bunga yang di tanam di pot. Anda juga bisa menambahkan pupuk ketika kadar pupuk yang ada di pot mulai berkurang karena larut juga dengan air lewat lubang sirkulasi pada bagian dasar pot. Hal ini pasti akan anda alami dan tanpa disadari kondisi tanah dan pupuk di pot akan berkurang sampai 50 persen. Jadi batang bunga akan terlihat panjang. Dalam kondisi seperti inilah yang menjadi waktu paling tepat untuk menambahkan pupuk ke pot anda.
Baca Juga :
4. Lakukan Proses Pemangkasan Secara Rutin
Proses pemangkasan merupakan suatu proses penataan tanaman hias atau pun bunga agar selalu tampak rapi dan indah untuk dipandang mata. Proses ini perlu untuk dilakukan saat daun-daun yang berada pada bagian batang paling bawah sudah mulai mengering. Kemudian untuk merapikan cabang-cabang yang tidak diperlukan dan tumbuh tidak beraturan. (baca juga : cara membersihkan mesin cuci)
Jika anda tidak memperhatikan dan acuh tak acuh dengan tidak memangkas daun-daun yang kering di bagian batang paling bawah, maka daun-daun itu akan menumpuk pada bagian dasar pot dan dalam waktu yang lama akan mengganggu ruang gerak bunga tersebut sehingga pertumbuhannya menjadi tidak maksimal. Selain itu juga digunakan untuk menghindari adanya hama yang dapat merusak bagian dari bunga atau pun tanaman hias anda. (baca juga : cara memasang antena tv di rumah)
5. Lakukan Penggantian Pot Secara Rutin
Minimal anda harus melakukan penggantian pot secara rutin paling cepat 3 sampai 4 bulan sekali untuk menjaga kesuburan bunga atau pun tanaman hias anda. Saat proses penggantian pot, seringkali ditemukan semut yang bersarang pada akar tanaman anda. Hal tersebut lama-kelamaan akan menggangu pertumbuhan tanaman anda. (baca juga : cara mengusir tikus di rumah)
Selain itu proses ini digunakan untuk memaksimalkan pertumbuhan pada tanaman hias atau pun bunga anda. Dengan bertambah besarnya tanaman tersebut, maka otomatis diperlukan juga wadah atau pot yang lebih besar pula agar tanaman bisa leluasa dalam proses tumbuh dan berkembangnya.
Baca Juga :
6. Hindari Meletakkan Bunga Secara Berdempetan
Cara meletakkan tanaman hias atau pot bunga juga wajib dipahami dan diperhatikan. Pasalnya masih banyak orang yang tidak mengetahui pengaruh besar yang ditimbulkan jika meletakkan pot secara sembarangan seperti halnya berdempet-dempetan. Padahal hal seperti ini terlihat biasa-biasa saja, namun ternyata dampaknya tidak bias diremehkan begitu saja. (baca juga : cara membasmi rayap di atap rumah)
Jika anda ingin tanaman anda tumbuh dan berkembang dengan baik, maka sebaiknya anda pahami cara ini agar apa yang anda inginkan bias terwujud. Meletakkan pot dengan berdempet-dempetan akan sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bunga anda. Karena ruang gerak yang terbataslah yang mengakibatkan bunga atau pun tanaman hias menjadi sangat lama untuk berkembang. (baca juga : cara membersihkan peralatan dapur dari stainless steel)
Hal yang perlu anda perhatikan adalah mengenai jarak pot pada saat meletakkannya. Paling tidak kasih jarak seukuran dengan pot yang anda letakkan tersebut. Jarak ini berlaku pada seluruh bagian sisi dari pot (bagian kiri, kanan, depan, dan belakang) agar ruang geraknya bias bebas. (baca juga : peralatan rumah tangga yang harus dimiliki)
7. Aduk dan Cabut Rumput Di Tanah Agar Menjadi Lebih Subur
Cara ini sering saya lakukan di rumah dan ternyata efektif membuat tanaman menjadi lebih subur. Dengan mengaduk-aduk bagian permukaan media tanam, maka akan menjadikan media tanam menjadi lebih subur. (baca juga : cara mengatasi tembok retak)
Waktu yang paling tepat untuk melakukan cara ini adalah ketika media tanam mulai memadat karena akibat proses penyiraman yang lama kelamaan akan membuat padat media tanam tersebut. Air yang mengalir dan membawa sedikit demi sedikit media tanamlah yang membuatnya menjadi padat. Dan hal seperti ini yang bisa mengurangi tingkat kesuburan tanah. (baca juga : pembersih toilet paling ampuh)
8. Lakukan Pengecekan Pada Lubang Sirkulasi Pot
Cara ini juga seringkali dianggap remeh oleh masyarakat pada umumnya. Lubang sirkulasi yang ada pada bagian dasar pot merupakan ruang sirkulasi yang berfungsi untuk tempat pembuangan air jika tingkat penyiramannya terlalu berlebihan. (baca juga : pendingin ruangan pengganti ac)
Apabila lubang sirkulasi tersebut tersumbat atau bahkan terlalu kecil maka akan mempengaruhi juga terhadap tumbuh kembang tanaman hias atau pun bunga anda. Kadar air yang terlalu banyak yang tidak dibuang dengan baik, maka akan tersimpan di area bawah pot. Kemudian lama kelamaan jika hal ini terjadi, maka akan memicu tanaman menjadi busuk dan pada akhirnya mati. Jika hal ini tidak ingin terjadi pada anda, sering-seringlah memeriksa lubang sirkulasi pot anda. (baca juga: tutorial penulisan artikel)
9. Perhatikan Lokasi, Suhu Dan Kelembapan Bunga
Suhu dan kelembapan juga sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan jenis-jenis bunga atau pun tanaman hias tertentu. Ada tanaman hias yang tahan terhadap cuaca panas dan ada tanaman hias yang tidak tahan terhadap cuaca panas. Oleh karena itu diperlukan perhatian khusus terhadap karakteristik masing-masing tanaman hias yang akan kita tanam dan rawat. (baca juga : cara perawatan dapur)
Sebaiknya sebelum memutuskan untuk menanam tanaman hias atau pun bunga tertentu, hendaknya disesuaikan dengan lokasi dimana tempat tinggal kita berada agar kedepannya kita tidak mengalami kesulitan dalam upaya perawatan tanaman hias atau pun bunga yang kita tanam sehari-hari, sehingga kita tidak perlu repot-repot menyesuaikannya.
Baca juga :
- tips memilih cat yang bagus untuk kamar tidur
- tips memilih keramik lantai dapur
- tips memilih genset
- tips memilih oven listrik
- tips memilih wallpaper untuk kamar tidur
- tips memilih antena tv
- tips memilih wallpaper dinding pada ruang tamu
- tips memilih rumah di perumahan
- tips memilih kompor gas
- tips memilih keramik
Dapat diambil kesimpulan bahwa cara merawat bunga di atas bisa anda jadikan sebagai bahan referensi untuk merawat tanaman hias atau pun bunga anda di rumah. Sampai disini dulu ya artikel kali ini yang membahas mengenai cara untuk merawat bunga. Semoga bermanfaat dan terima kasih.
Artikel Terkait” state=”closed
- Cara Membersihkan Lantai Kamar Mandi
- Cara Membersihkan Debu
- Cara Membersihkan Kaca Kamar Mandi Berjamur
- Cara Menjaga Kebersihan Rumah
- Cara Mencuci Sofa Kain
- Cara Mengatasi Dinding Tembok Lembab dan Berjamur
- Cara Mengatasi Rumah Lembab
- Cara Membersihkan Closet
- Cara Membersihkan Freezer
- Cara Membersihkan Setrika
- Cara Membersihkan Karpet
- Cara Membersihkan Dispenser
- Cara Membersihkan Mesin Cuci
- Cara Membersihkan Cermin
- Cara Membersihkan Kulkas
- Cara Membersihkan Dinding Kamar Mandi
- Cara Membersihkan Kompor
- Cara Membersihkan Closet
- Cara Mengatasi Toilet Mampet
- Cara Menghilangkan Karat
- Cara Membersihkan Oven Listrik
- Cara Membersihkan Akuarium
- Cara Membersihkan Kipas Angin
- Cara Membasmi Gulma
- Cara Membasmi Laba-Laba
- Cara Memperbaiki Kulkas Tidak Dingin
Artikel Lainnya
- Cara Menata Rumah
- Cara Mencegah Rumah Kemalingan
- Cara Membuat Gorden
- Cara Menata Rumah Sempit
- Cara Membuat Lemari Pakaian dari Tripleks
- Tata Cara Jual Beli Tanah yang Belum Bersertifikat
- Cara Kredit Rumah Tanpa DP
- Cara Memasang Meteran Listrik
- Cara Membeli Tanah
- Cara Membuat Alat Penghemat Listrik
- Kriteria Rumah Sehat
- Cara Menyambung Kabel Listrik
- Cara Kredit Mobil Tanpa DP
- Tata Cara Jual Beli Rumah
- Tips Merawat Peralatan Rumah Tangga
- Tips Membuat Rumah Minimalis Modern
- tips dalam memilih lampu
- Tips Memilih Gorden
- Tips Memilih Kompor Gas
- Tips Memilih Kasur
- Tips Memilih Keramik
- Tips Memilih TV
- Tips Memilih Rumah Di Perumahan
- Tips Memilih Rice Cooker
- Tips Memilih Furniture
- Tips Memilih Freezer
- Tips Memilih Wallpaper Dinding Pada Ruang Tamu
- Tips Memilih Antena TV
- Tips Memilih Wallpaper Untuk Kamar Tidur
- Tips Memilih Oven Listrik
- Tips Memilih Keramik Lantai Dapur